Mainan robot telah lama menjadi salah satu mainan favorit di samping mobil-mobilan buat anak laki-laki. Namun saat ini, bukan hanya anak laki-laki, anak perempuan pun banyak yang senang bermain robot. Mainan jenis ini merupakan representasi benda modern dan futuristik yang kerap membuat mereka terpana, baik dari bentuk maupun gerakan yang dilakukan robot.
Bahkan kini makin banyak anak yang menunjukkan animo besar terhadap mainan robot. Tidak semata bermain, mereka juga tertarik untuk merakit robotnya sendiri. Ya, robot bukan lagi sekadar mainan. Dewasa ini, beberapa sekolah malah sudah mengembangkan robotik sebagai materi pelajaran dan mulai diperkenalkan pada anak-anak sejak usia dini.
Nah, apakah anak Anda termasuk yang hobi bermain robot, Moms? Atau ia bahkan ikut kegiatan merakit robot untuk mengisi waktu luangnya? Bukan sekadar menyenangkan, bermain robot dan merakit robot ternyata juga bisa meningkatkan kecerdasan Si Kecil, lho! Ini buktinya.
1. Meningkatkan Imajinasi Anak
Berimajinasi sangat penting bagi tumbuh kembang otak Si Kecil. Ketika anak distimulasi untuk berimajinasi, serabut-serabut otaknya akan berkembang sehingga ia semakin cerdas. Nah, bermain robot akan melatih daya imajinasi anak Anda, Moms.
Si Kecil akan membayangkan berbagai adegan yang menarik saat ia bermain robot. Apalagi jika ia mencoba untuk merakit robot, ia tentunya akan membayangkan bagaimana robotnya kelak saat sudah selesai dirakit dan apa saja yang akan bisa dilakukan oleh robot tersebut.
Moms bisa Moms bisa mendukung imajinasi Si Kecil, misalnya dengan menyediakan ruangan yang aman bagi Si Kecil saat ia bermain robot, atau Moms bisa juga ikut berperan saat Si Kecil sedang bermain robot sehingga akan menantang imajinasi anak lebih tinggi lagi.
2. Melatih Keterampilan Motorik Halus
Keterampilan motorik halus merupakan kemampuan Si Kecil menggunakan otot-otot kecilnya, seperti otot-otot di tangan dan jari untuk mengontrol benda berbagai bentuk dan ukuran. Bermain atau merakit robot akan melatih keterampilan motorik halus anak Anda serta koordinasi mata dan tangannya.
Saat bermain atau merakit robot, balita akan menggunakan otot-otot dari kedua tangannya serta jarinya-jarinya. Selain itu, koordinasi mata dan tangannya juga akan diperlukan, sehingga bisa berkembang dengan optimal.
3. Melatih Fokus dan Kesabaran Anak
Saat bermain robot atau belajar merakitnya, Si Kecil secara tidak langsung akan berlatih untuk fokus dengan aktivitasnya tersebut. Banyak mainan robot yang bisa diubah-ubah bentuknya, seperti dari bentuk mobil menjadi robot atau sebaliknya. Untuk balita, tentu butuh fokus dan konsentrasi melakukan hal tersebut, karena ia harus bisa mengikuti langkah-langkah dan urutannya secara benar.
Di samping itu, anak juga akan belajar kesabaran karena merakit robot tentunya butuh waktu hingga hasilnya bisa jadi sempurna sesuai keinginan. Jika ia kurang sabar atau ceroboh, tentu robot tidak akan terakit dengan baik.
4. Menstimulasi Kemampuan Berpikir Logis dan Sistematis
Kegiatan bermain atau merakit robot juga akan melatih anak untuk mampu berpikir logis dan sistematis. Dilansir dari laman UK Essays, anak-anak selalu terpesona dengan mainan robot. Namun, anak-anak tidak sekadar kagum, mereka juga akan mempelajari cara menghidupkan robot agar bisa berjalan dan berbunyi atau mengubah bentuknya.
Hal ini secara tidak langsung akan mengasah kemampuan berpikir Si Kecil. Ia akan terlatih berpikir logis dan sistematis dengan mengikuti langkah-langkah dan urutan-urutan yang bisa membuat mainan robot tersebut berfungsi dengan benar.
Meskipun begitu, perhatikan beberapa hal saat Moms memilihkan mainan robot untuk anak, ya. Sesuaikan dengan umur Si Kecil, pastikan mainan robot tersebut aman dan lolos SNI (Standar Nasional Indonesia), dan pilih figur robot yang bisa dijadikan contoh bagi anak, seperti robot superhero pembela kebenaran, sehingga anak juga bisa belajar dan mencontoh sifat-sifat baik tersebut. (M&B/SW/Dok. Freepik)
- Tag:
- robot
- mainan anak
- balita
- anak