Moms, selain mual dan muntah, apa sih, keluhan kehamilan yang Anda rasakan? Apakah Anda pernah merasa telinga Anda berdenging saat hamil? Bila ya, ini disebut dengan tinnitus. Selain mendengar dengungan, biasanya suara yang Anda dengarkan dapat dikategorikan seperti suara siul, mendesis, atau retakan di telinga.
Melansir laman British Tinnitus Association, tinnitus lebih banyak berpengaruh pada wanita yang hamil, yakni 1 dari 3 wanita hamil, dibandingkan dengan hanya 1 dari 10 wanita pada usia yang sama namun tidak hamil. Lebih lanjut, 2 dari 3 wanita yang mengalami tinnitus sebelum hamil melaporkan peningkatan tinnitus mereka selama kehamilan, terutama selama trimester kedua dan menjelang trimester ketiga.
Sedangkan bagi mereka yang pertama kali mengalami tinnitus saat hamil, gangguan ini sering terjadi selama kehamilan, tapi akan hilang atau berkurang setelah melahirkan.
Penyebab Tinnitus saat Hamil
Ada beberapa hal yang menyebabkan ibu hamil menderita tinnitus. Pertama, perubahan fisik yang dialami ibu hamil dapat mengganggu proses sensitif dari peningkatan tinnitus, yaitu saat sel-sel saraf yang ada di koklea (struktur di telinga bagian dalam) mengubah getaran yang disebabkan oleh gelombang suara menjadi impuls listrik yang berjalan melalui saraf pendengaran ke otak.
Kedua, tinnitus bisa disebabkan karena retensi alami garam dan air yang terjadi selama kehamilan. Hal ini dapat menyebabkan pembengkakan lokal, yang jika memengaruhi jaringan di sekitar koklea dapat mengubah impuls listrik antara telinga dan otak dan memengaruhi tinnitus
Ketiga, perubahan hormon yang dialami ibu hamil. Perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron dapat mengubah aktivitas sel saraf telinga bagian dalam dan menyebabkan atau meningkatkan tinnitus.
Selain itu, ada penyebab lain dari tinnitus saat hamil, di antaranya bumil mengalami kekurangan zat besi, stres, tekanan darah tinggi selama hamil, memiliki riwayat migrain, kelanjutan dari masalah gigi yang pernah dialami sebelumnya, dan riwayat cedera leher.
Cara mengatasi Tinnitus saat hamil
Saat Moms merasakan telinga Anda berdenging sehingga membuat Anda tidak nyaman atau dalam arti baru pertama kali mengalami tinnitus, Anda perlu memeriksakannya pada dokter. Hal ini dilakukan agar Anda segera mendapatkan penanganan yang tepat dan menghindari risiko komplikasi kehamilan yang mungkin dapat terjadi. Bila tinnitus yang Anda alami selama kehamilan disertai dengan gangguan pendengaran baru, maka Anda akan dirujuk ke dokter THT untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Selain memeriksakan diri ke dokter, berikut ini beberapa hal yang mungkin dapat membantu Anda untuk mengatasi tinnitus yang Anda alami saat hamil:
1. Hindari mendengarkan suara keras
Suara keras dapat memperburuk gejala tinnitus dan menyebabkan lebih banyak ketidaknyamanan. So, coba dan hindari semua jenis suara keras selama masa kehamilan Anda ya, Moms.
2. Batasi makan makanan pemicu tinnitus
Sebaiknya batasi asupan garam Anda selama hamil karena ini bisa memicu tekanan darah tinggi yang dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya tinnitus. Sama halnya dengan makanan manis, minuman berkafein, dan makanan yang mengandung MSG, semua itu juga sebaiknya Anda batasi konsumsinya.
3. Terapi musik
Melakukan terapi musik dengan mendengarkan musik yang menenangkan bisa sangat efektif dalam membantu Anda rileks dan tidur nyenyak serta meredupkan suara dengung di telinga Anda tentunya.
4. Kelola tingkat stres Anda
Saat hamil, tak jarang Anda mungkin mengalami kelelahan, sulit tidur, gelisah, dan lain-lain yang pada akhirnya dapat membuat Anda stres dan mengalami kecemasan. Selain menimbulkan komplikasi lain, stres juga dapat menyebabkan tinnitus. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengatur tingkat stres Anda selama kehamilan.
5. Meditasi
Untuk menghilangkan stres saat hamil dan membuat Anda merasa segar kembali, Moms bisa mencoba berlatih meditasi. Cobalah beberapa teknik meditasi dan gunakan salah satu yang paling membantu untuk mengatasi kondisi tinnitus saat hamil ini.
6. Olahraga
Olahraga penting dilakukan saat Moms hamil karena dapat berdampak positif pada tubuh dan pikiran Anda. Sirkulasi darah yang meningkat karena olahraga juga dapat membantu mengatasi gejala tinnitus. Karena saat hamil Moms dianjurkan untuk melakukan olahraga ringan, Anda bisa berlatih yoga, terutama pose pranayama, yang dapat memberikan kelegaan yang cukup besar dari bunyi dengung.
7. Konsumsi suplemen
Suplemen zinc yang mungkin diresepkan oleh dokter Anda, bisa Moms konsumsi untuk membantu mengurangi efek tinnitus saat hamil. (Vonda Nabilla/SW/Dok. Freepik)
