Type Keyword(s) to Search
TODDLER

Bolehkah Jika Anak Sesekali Bolos Sekolah dari Rumah?

Bolehkah Jika Anak Sesekali Bolos Sekolah dari Rumah?

Pandemi yang masih belum pasti kapan berakhir ini membuat kita semua masih harus menahan diri untuk membatasi kegiatan di luar rumah dan harus melakukan semuanya dari rumah. Wajar jika Anda merasa jenuh dan bosan dengan keadaan ini. Namun bukan hanya orang dewasa yang mengalami hal tersebut. Anak-anak yang harus belajar dari rumah atau school from home (SFH) pun juga dihinggapi kejenuhan.

Jadi, jangan langsung emosi jika suatu pagi Si Kecil merasa sangat enggan untuk memulai proses belajar di rumah, mulai dari susah dibangunkan dari tempat tidur, tidak segera beranjak ke kamar mandi, beralasan tidak enak badan atau sakit, hingga akhirnya memohon pada Anda agar ia tidak usah bersekolah pada hari itu.

Bolehkah Anak Bolos Sekolah?

Ya, bolos sekolah, baik saat belajar di sekolah maupun belajar di rumah, jadi satu masalah yang kerap dihadapi para orang tua yang anaknya memasuki usia sekolah. Si Kecil akan memberikan berbagai macam alasan agar ia tidak usah sekolah pada hari itu. Saat ia mogok tidak mau sekolah, Anda tentu bingung harus melakukan apa.

Melansir laman SheKnows, meskipun Moms berusaha membujuk anak agar ia mau sekolah, ada saatnya membiarkan anak tidak bersekolah dengan alasan yang baik. Salah satu alasan membiarkan anak sesekali bolos sekolah adalah untuk mengurangi kecemasan dan kelelahan yang mungkin dialami anak selama bersekolah.

Namun, sebelum Moms langsung mengiyakan permintaan Si Kecil agar tidak bersekolah, Anda sebaiknya tanyakan apa yang sedang ia alami sehingga membuatnya enggan sekolah. Setelah itu, Anda bisa putuskan apakah membolehkan Si Kecil bolos sekolah di hari itu. Jika ya, Anda juga perlu menginformasikan hal ini ke pihak sekolah serta berkoordinasi tentang pelajaran dan tugas apa yang diberikan pada hari itu, agar anak tetap bisa mengejar ketertinggalannya.

Mengatasi Keinginan Anak Bolos Sekolah

Seperti telah disebutkan di atas, bolos sekolah sekali-kali memang tidak apa-apa, jika dirasakan hal itu perlu untuk membuat Si Kecil merasa lebih baik. Akan tetapi, jika terlalu sering tentunya akan bisa berdampak pada anak ketinggalan pelajaran. Karena itu, Moms sebaiknya melakukan cara-cara berikut ini saat Si Kecil meminta bolos sekolah:

1. Alasan yang kerap diajukan oleh Si Kecil agar tidak bersekolah adalah bahwa ia sedang tidak enak badan alias sakit. Jika ia mengutarakan hal tersebut, ada baiknya Moms ajak anak berobat ke dokter, karena dikhawatirkan Si Kecil memang mengalami masalah kesehatan, misalnya perutnya sakit atau ia merasa pusing.

2. Jika ternyata kondisi anak baik-baik saja dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan, jangan langsung memarahi Si Kecil ya, Moms. Hal ini justru bisa membuatnya tertekan dan enggan berbicara. Sebaliknya, cari tahu, apa alasan sebenarnya anak tidak ingin bersekolah pada hari itu, apa ada yang membuatnya merasa tidak nyaman.

3. Setelah tahu alasannya, informasikan hal tersebut pada guru Si Kecil, Moms. Konsultasikan juga masalah anak pada gurunya dan usahakan untuk mencari jalan keluarnya bersama-sama agar Si Kecil setelah itu mau bersekolah kembali.

4. Saat Moms mengizinkan anak bolos sekolah, hindari membiarkan anak "bersenang-senang" selama di rumah. Sekilas terdengar kejam, ya. Namun, dengan membolehkan Si Kecil bebas melakukan apa pun yang ia suka di rumah cuma akan membuatnya merasa betah dan makin enggan bersekolah. Anda tentu tak mau hal ini terjadi, kan?

Yang penting untuk dipahami, kegiatan sekolah di rumah atau school from home tentu butuh penyesuaian juga buat anak. Ada kalanya ia mungkin merasa jenuh saat harus menatap layar komputer terus-menerus tanpa adanya interaksi dengan kawan-kawannya.

Karena itu, Moms juga perlu ciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan saat kegiatan belajar di rumah sebagai kunci utama efektifnya proses belajar anak. Pastikan kondisi rumah senyaman mungkin bagi anak untuk belajar. Jika perlu, ganti suasana belajar di rumah buat anak, misalnya hari ini Si Kecil bisa belajar di halaman belakang sambil duduk di tikar beralaskan bantal, sehingga ia tidak merasa bosan. (M&B/SW/Dok. Freepik)