Moms, saat berbelanja di supermarket, buah apa yang selalu menjadi pilihan Anda dan keluarga? Apakah pir salah satunya? Pir merupakan buah yang lembut dan manis dengan bagian tengah berserat. Dikutip dari Medical News Today, pir kaya antioksidan esensial, senyawa tumbuhan, dan serat makanan, bebas lemak, dan bebas kolesterol. Tak heran jika buah ini tak hanya lezat, tapi juga baik untuk tubuh. Berikut beberapa manfaat pir untuk kesehatan Anda dan keluarga.
1. Meningkatkan kesehatan usus
Pir kaya serat pektin dan probiotik yang baik untuk melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi. Tahukah Anda? Satu buah pir berukuran sedang (178 gram) mengandung sekitar 6 gram serat yang dapat memenuhi 22% kebutuhan serat harian Anda.
Sebuah studi yang dilakukan selama 4 minggu dengan melibatkan 80 orang dewasa menunjukkan bahwa mengonsumsi sekitar 24 gram pektin per hari bisa membantu meredakan sembelit dan meningkatkan bakteri usus sehat. Kabar baiknya, kulit pir juga mengandung banyak serat. Jadi, alangkah baiknya jika Anda mengonsumsi pir tanpa mengupas kulitnya.
2. Menurunkan risiko terkena kanker
Dikutip dari Healthline, pir mengandung senyawa antikanker, yakni anthocyanin dan cinnamic acid yang telah terbukti mampu melawan sel kanker, khususnya kanker paru-paru, perut, dan kandung kemih. Meskipun begitu, bukan berarti mengonsumsi pir menjadi satu-satunya cara untuk menurunkan risiko penyakit kanker. Anda juga perlu mengimbanginya dengan mengonsumsi buah dan sayuran lainnya serta melakukan gaya hidup sehat.
3. Mencegah inflamasi
Riset membuktikan bahwa pir bisa membantu mencegah inflamasi dan meregulasi sistem imun, sehingga dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes. Ini berkat kandungan serat dan flavonoid di dalamnya. Terlebih lagi, pir juga mengandung beberapa vitamin dan mineral, seperti vitamin C dan vitamin K serta tembaga untuk mencegah inflamasi.
4. Menurunkan risiko diabetes
Selain diperkaya serat dan flavonoid, pir juga mengandung anthocyanin yang terbukti bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2 hingga 23%. Serat yang terkandung di dalam pir juga diketahui mampu memperlambat pencernaan, sehingga memberi tubuh Anda lebih banyak kesempatan untuk menyerap karbohidrat dengan baik. Hal ini akan membantu mengatur kadar gula darah dan mengontrol diabetes.
5. Menjaga kesehatan mata
Pir hijau mengandung senyawa karotenoid, yakni lutein dan zeaxanthin. Kedua senyawa ini memiliki efek antioksidan yang membantu menangkal radikal bebas, mencegah kerusakan sel dan organ, serta berguna untuk menjaga kesehatan mata.
6. Meningkatkan kesehatan jantung
Kandungan antioksidan procyanidin di dalam pir telah terbukti dapat menurunkan LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan HDL (kolesterol baik). Terlebih lagi, kandungan antioksidan quercetin di dalam kulit pir dianggap bermanfaat bagi kesehatan jantung dengan membantu mengurangi peradangan dan faktor risiko penyakit jantung, seperti tingginya kadar kolesterol dan tekanan darah.
Sebuah riset besar yang melibatkan lebih dari 30.000 wanita mengungkapkan bahwa mengonsumsi 80 gram pir setiap hari diketahui dapat menurunkan risiko penyakit jantung sebesar 6-7%. Sementara itu, riset lainnya mengungkapkan bahwa mengonsumsi 25 gram buah berdaging putih, termasuk pir, dapat menurunkan risiko penyakit stroke sebesar 9%.
7. Menurunkan berat badan
Apakah Anda sedang dalam program penurunan berat badan? Jika ya, mengonsumsi buah pir bisa membantu mendapatkan berat badan ideal. Ini karena pir tinggi air, kaya serat, dan rendah kalori sehingga menjadikannya salah satu makanan yang bisa membantu menurunkan berat badan, karena serat dan air dapat membuat Anda tetap kenyang.
Dalam sebuah studi yang dilakukan selama 12 minggu dengan 40 orang dewasa ditemukan bahwa mereka yang mengonsumsi 2 buah pir setiap hari kehilangan hingga 2,7 cm dari lingkar pinggang mereka. Sebuah studi lainnya yang dilakukan selama 10 minggu menemukan bahwa wanita yang menambahkan 3 buah pir per hari ke dalam program diet mereka kehilangan rata-rata 0,84 kg, dan terjadi peningkatan pada profil lipid mereka, yakni penanda kesehatan jantung.
Baca juga: Cocok untuk Diet, Ini 5 Buah yang Bikin Kenyang Lebih Lama
8. Menjaga kesehatan janin
Kandungan asam folat pada pir berguna untuk fase awal pembentukan janin, mencegah terjadinya keguguran, mendukung pertumbuhan plasenta, dan meningkatkan kesuburan pria.
9. Mengatasi tekanan darah
Kandungan antioksidan dan anti-carcinogen, yakni glutathione, di dalam pir diketahui berguna untuk membantu mengatur tekanan darah. Selain itu, kandungan gizi dalam pir bisa membantu mengatasi masalah kantong empedu dan arthritis. (M&B/Fariza Rahmadinna/SW/Foto: Azerbaijan_Stockers/Freepik)