Bagi Moms yang sedang hamil, terutama di trimester ketiga, pastikan untuk tetap melakukan aktivitas olahraga secara teratur. Dengan kegiatan fisik yang aman dan tepat, maka kesehatan tubuh Moms tetap terjaga hingga proses persalinan tiba.
Untuk durasinya, Medical News Today menganjurkan bumil untuk melakukan aktivitas fisik 5 sampai 10 kali selama 15-30 menit setiap hari. Jumlah ini tentu saja bisa disesuaikan dengan kondisi kehamilan yang Moms jalani. Setidaknya ada 5 jenis olahraga yang aman dan baik dilakukan oleh bumil di trimester ketiga, yakni:
1. Aerobik Low-impact
Ibu hamil memang dianjurkan untuk melakukan olahraga bersifat low-impact atau dengan intensitas ringan. Dan bagi Moms yang senang menari atau bergerak aktif, Anda tetap bisa melakukan aerobik yang bersifat low-impact. Aktivitas yang memang dikhususkan bagi ibu hamil ini akan membantu memperkuat jantung dan paru-paru serta menjaga kekencangan dan keseimbangan otot.
2. Jalan Kaki
Jika Moms ingin melakukan aktivitas yang lebih ringan, jalan kaki bisa menjadi solusi. Hanya dengan berjalan kaki dengan tempo yang lumayan cepat, hal tersebut sudah bisa membantu melatih jantung, tanpa risiko cedera pada lutut ataupun pergelangan kaki. Anda bisa melakukannya kapan pun, tetapi tetap perhatikan pemilihan sepatu yang sesuai ya, Moms.
3. Berenang
Olahraga berenang juga bisa menjadi alternatif kegiatan fisik bagi bumil di usia trimester akhir. Sebab, di dalam air tubuh Moms akan lebih bebas bergerak tanpa memberi tekanan pada sendi. Gaya dada menjadi pilihan terbaik untuk bumil, karena tergolong aman, nyaman, tidak membuat tegang area leher, bahu, serta otot punggung. Hindari menyelam atau melompat, serta berenanglah di kolam dengan air dingin atau sejuk untuk meminimalisir risiko kepanasan.
4. Yoga
Saat ini, banyak kelas prenatal yoga yang bisa bumil ikuti secara online maupun offline.Melakukan prenatal yoga akan membantu menjaga sendi Anda tetap lentur, otot semakin kuat, serta tekanan darah terkontrol dengan baik. Moms juga bisa merasa lebih rileks dan tenang, bahkan hingga proses persalinan nantinya.
5. Senam Hamil dan Kegel
Ibu hamil juga bisa melakukan senam sederhana, seperti latihan berjongkok yang bermanfaat untuk membuka pintu panggul lebih lebar. Atau, Anda pun dapat memilih senam Kegel yang berfungsi memperkuat otot bawah panggul. Dengan menjaga kekuatan otot bawah panggul, maka Moms tidak akan mengalami kebocoran urine secara tidak sadar.
Selain kelima aktivitas fisik tersebut, Moms juga dapat melakukan squat dan memanfaatkan sepeda statis untuk menjaga tubuh selama kehamilan. Perlu diingat, hindari melakukan olahraga secara berlebihan, agar tidak menimbulkan kontraksi atau kondisi lain yang bisa berisiko menimbulkan masalah pada kehamilan Anda ya, Moms. (Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)
