Di zaman sekarang ini, siapa sih dari Anda yang tak memiliki akun Facebook, Twitter, Whatsapp, ataupun Instagram? M&B yakin Moms dan Dads pasti punya! Sadar atau tidak, media sosial memang tampaknya telah memengaruhi hidup, pekerjaan, bahkan hubungan kita dengan pasangan selama beberapa waktu belakangan, baik secara positif maupun negatif.
Dalam aspek hubungan, media sosial tak jarang menjadi wadah yang cukup mungkin dapat membantu Anda dalam menemukan belahan jiwa. Mungkin saja Anda dan Dads adalah salah satunya ya, Moms. Namun di sisi lain, tak sedikit pula pasangan yang memutuskan berpisah karena mengetahui pasangan mereka berselingkuh melalui aplikasi media sosial. Tak heran akhirnya media sosial telah memicu sejumlah konflik di kalangan masyarakat, terutama pada pasangan suami-istri.
Selain perceraian, yang menjadi risiko terburuk dari efek penggunaan media sosial, apa saja dampak negatif lain yang mungkin memengaruhi kehidupan pernikahan Anda dengan pasangan? Simak penjelasannya berikut ini, Moms.
1. Tak Lagi Punya Waktu Berdua dengan Pasangan
Melihat feed di Instagram tampaknya kini menjadi aktivitas yang lebih menarik daripada mengobrol dan tertawa bersama dengan pasangan tentang acara TV favorit Anda berdua. Meskipun begitu, sadarilah bahwa semakin banyak waktu yang Anda habiskan untuk melihat ponsel, maka semakin banyak pula Anda melewatkan momen-momen kecil yang bahagia dan menyenangkan dengan pasangan. Tak heran bila akhirnya Anda berdua hampir tidak punya atau hanya memiliki sedikit waktu untuk berdua dengan pasangan Anda.
2. Masalah Kepercayaan dan Harga Diri
Tak peduli seberapa sering pasangan Anda mengatakan betapa cantik atau tampannya Anda, bahwa Andalah sosok yang selalu ia idam-idamkan, keraguan dan rasa tidak percaya diri akan apa yang pasangan Anda katakan bisa saja selalu muncul.
Media sosial bisa membawa dampak negatif dengan menguras kepercayaan dan harga diri Anda, membuat Anda dibanding-bandingkan dengan orang lain, dan potret kehidupan sempurna yang diperlihatkan, termasuk soal pernikahan. Akibatnya, kebanyakan orang akhirnya membandingkan hubungan mereka dengan apa yang mereka lihat di media sosial, yang akhirnya mengarah pada pernikahan yang tegang dan tidak bahagia.
3. Timbulnya Rasa Iri atau Kecemburuan
Iri atau cemburu merupakan emosi yang sangat negatif yang dapat memengaruhi kehidupan seseorang. Pasangan yang banyak menggunakan media sosial menghadapi masalah kecemburuan dan terlalu posesif terhadap teman dan aktivitas online. Meningkatnya aktivitas media sosial dengan orang lain juga dapat membebani hubungan dengan pasangan Anda.
4. Memicu Perselingkuhan
Obrolan ringan atau sekadar mengomentari foto mantan kekasih Anda dapat memicu kemungkinan perselingkuhan dalam pernikahan Anda. Sebuah studi menunjukkan bahwa peluang orang untuk melakukan perselingkuhan di dunia maya atau media sosial sangat tinggi. Banyak orang yang menemukan pasangan mereka selingkuh melalui platform media sosial.
5. Hilangnya Privasi Pernikahan
Banyak orang yang melampiaskan rasa frustrasinya di media sosial dengan berbicara kepada teman online tentang masalah yang terjadi dalam pernikahan mereka. Meski tak ada salahnya berbagi sedikit tentang konflik perkawinan Anda, bukan berarti Anda harus menceritakan setiap detail pernikahan Anda lewat media sosial atau teman online Anda.
Bila hal tersebut yang malah Anda lakukan, Ini justru bisa menghilangkan semua kemungkinan komunikasi yang terbuka dengan pasangan Anda serta privasi pernikahan Anda karena Anda bergantung pada teman di media sosial untuk melampiaskan dan menyelesaikan masalah pernikahan Anda.
Nah, tentunya Moms tidak ingin kan, hal-hal di atas terjadi pada pernikahan Anda? Karena itu, yuk, cobalah untuk menyisihkan waktu agar bisa memiliki quality time berdua dengan pasangan sesering mungkin! (Vonda Nabilla/SW/Dok. Freepik)
