Salah satu gejala yang umum dialami oleh orang yang positif COVID-19 adalah anosmia atau hilangnya fungsi atau kemampuan indra penciuman. Kehilangan penciuman ini bisa berakibat pada hilangnya nafsu makan penderita karena ia merasa makanannya jadi hambar, padahal asupan makanan bernutrisi sangat dibutuhkan agar tubuh cepat pulih dari serangan virus tersebut.
Mengutip Healthline, anosmia akibat COVID-19 bersifat sementara dan dapat sembuh dengan sendirinya. Hanya tidak diketahui kapan indra penciuman yang hilang dapat kembali lagi seperti biasa. Menurut penelitian di 18 rumah sakit di Eropa, gejala hilangnya indra penciuman ini akan lenyap setelah 18-21 hari terpapar COVID-19. Penelitian ini dilakukan kepada 2.500 pasien corona yang mengalami gejala tersebut.
Namun, dalam beberapa kasus, gejala ini dapat bertahan lebih lama daripada yang diperkirakan. Untuk itu, ada sejumlah cara yang bisa Anda lakukan guna memulihkan indra penciuman akibat infeksi COVID-19.
Cara memulihkan indra penciuman yang hilang akibat COVID-19
1. Smell training
Salah satu cara untuk mempercepat penyembuhan kemampuan indra penciuman yang hilang karena COVID-19 adalah dengan melakukan olfactory training atau smell training (latihan penciuman). Latihan ini dapat membantu memulihkan kemampuan indra penciuman kita.
Latihan ini dilakukan dengan mencium benda-benda yang beraroma khas dan memiliki bau menyengat berbeda, misalnya kulit jeruk, minyak kayu putih, mawar, vanilla, daun mint, atau cengkeh. Sedangkan aroma kopi tidak direkomendasikan karena bisa memicu parosmia (gangguan penciuman yang membuat penderitanya merasakan aroma yang tidak semestinya).
Setelah menyiapkan benda-benda yang beraroma khas dan memiliki bau menyengat berbeda tersebut, cobalah untuk mencium masing-masing bau selama sekitar 20 detik. Lakukan latihan ini 2-3 kali sehari untuk mempercepat penyembuhan anosmia.
2. Membersihkan saluran hidung
Dilansir dari Kompas.com, cara ini juga bisa menjadi solusi yang mudah dilakukan untuk mengembalikan indra penciuman. Anda dapat mencuci hidung menggunakan larutan garam atau cairan saline. Anda bisa memperoleh cairan saline untuk mencuci hidung di apotek. Adapun fungsi membersihkan hidung dengan mencuci ini adalah untuk membersihkan jika ada sumbatan pada hidung yang membuat hilangnya indra penciuman.
3. Menyemprotkan nasal spray
Cara ini sama seperti prosedur mencuci hidung, bedanya Anda hanya perlu menyemprotkan obat steroid dengan jumlah sedikit. Cara ini dapat dilakukan jika Anda memiliki sinusitis atau polip nasal.
4. Mengonsumsi bawang putih
Bawang putih memiliki efektivitas antivirus dan dapat meningkatkan imunitas tubuh. Mengonsumsi bawang putih bisa mengembalikan indra penciuman yang hilang. Sifat antiinflamasi yang kuat dari ricinoleic acid yang ada pada bawang putih dapat mengurangi pembengkakan dan peradangan di dalam saluran hidung.
Selain itu, bawang putih juga memiliki sifat antibakteri yang mampu membersihkan endapan dahak dari saluran hidung dan melegakan pernapasan. Anda bisa mengonsumsinya dengan cara menumbuk atau menghancurkan 4-5 siung bawang putih, kemudian masak dengan air mendidih selama dua menit dan tambahkan sedikit garam. Minum ramuan ini selagi masih panas sebanyak 2 kali sehari.
5. Mengonsumsi cabai
Cabai mampu meredakan inflamasi dan meningkatkan imunitas tubuh karena terdapat kandungan capsaicin dan vitamin C. Kandungan ini dapat membantu memulihkan dengan lebih cepat kondisi tubuh yang terpapar COVID-19. (M&B/SW/Dok. Freepik)
