Type Keyword(s) to Search
TODDLER

Variasi Stimulasi untuk Si Kecil

Variasi Stimulasi untuk Si Kecil

Dokter Spesialis Anak Dr. Soedjatmiko, SpA(K), Msi menyatakan bahwa 1000 hari pertama merupakan masa paling kritis dan sensitif bagi anak yang tidak bisa diulang kembali. Untuk itu, penting bagi orang tua untuk memenuhi kebutuhan gizi untuk fisik-biologis serta memberikan kasih sayang, perhatian, dan stimulasi yang baik semasa 1000 hari pertamanya, maupun pada tahap usia selanjutnya untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan optimal anak.

 

“Berilah stimulasi pada anak sesuai dengan usia dan tumbuh-kembangnya, lakukan sedini mungkin dan setiap hari. Penting bagi orangtua untuk melakukan kegiatan stimulasi yang bervariasi dan mencakup kelima panca indera yaitu melihat, mendengar, menyentuh, mencium, dan merasakan. Dukung juga keterampilan sensorik motorik, keterampilan dalam berkomunikasi, sosial-emosional, kemandirian, kognitif serta kreativitas Si Kecil,” jelas Dr. Soedajtmiko, SpA(K), Msi dalam bincang media bersama Nestle DANCOW Excel+, akhir Juni lalu.

 

Perkembangan kognitif anak merupakan hasil kolaborasi dari mata, telinga, otak, mulut, tangan, dan kaki. Agar keenam bagian tubuh itu dapat bekerja dengan sempurna, anak membutuhkan nutrisi lengkap dan seimbang serta stimulasi bermain. “Jadi kesiapan masuk sekolah itu tidak hanya pendidikan, tapi juga masalah kemandirian. Bagaimana cara anak berinteraksi dengan lingkungannya. Tidak kalah penting adalah stimulasi bermain. Setiap hari berikan anak contoh, kasih sayang, dan pujian. Pujian apapun akan membuat anak percaya diri. Biarkan mereka bebas berkreasi,” tambah Dr. Soedajtmiko, SpA(K), Msi lagi.

 

Ayah dan ibu berperan sama penting dalam hal tumbuh-kembang anak. Sehingga mereka diharapkan dapat merawat, melatih, dan mendidik anak dengan selaras, seimbang, dan serasi untuk mendukung tumbuh-kembang Si Kecil secara optimal. (DT/dok.freedigitalphotos)