Sering berada di keramaian tidak menjamin seseorang merasa tak sendirian. Di masyarakat modern seperti sekarang ini, kesepian kronis menjadi hal umum yang dialami banyak orang. Anehnya, kesepian ini sering disepelekan dan tidak ditangani dengan serius.
Padahal, menurut penelitian yang dipublikasikan di jurnal Sleep, kesepian yang berkepanjangan atau kesepian kronis bisa menyebabkan orang susah tidur malam dengan nyenyak. Ini tentu saja berbahaya, karena kurang tidur berkualitas bisa menyebabkan gangguan jantung hingga kematian mendadak.
Uniknya lagi, kesepian juga menular lho, Moms! Menurut penelitian yang dipublikasikan di Journal of Personality and Social Phychology, sekitar 52 persen respondennya mengaku merasa kesepian juga setelah bertemu langsung dengan seseorang yang kesepian.
Kesepian kronis sering kali tidak disadari, padahal dampak negatifnya terus menggerogoti tubuh. Untuk meningkatkan kewaspadaan Moms tentang kesepian kronis, yuk kenali beberapa ciri orang yang mengalami kesepian berikut ini.
1. Sulit akrab
Orang yang kesepian bukan berarti sulit bergaul. Mereka bisa saja mudah mengenal orang baru, tapi sulit merasa akrab. Hubungan yang terbina hanya sekadar kenal dan tak lebih, tak ada jalinan persahabatan karena orang kesepian cenderung menahan diri. Orang kesepian juga suka menghindar untuk terlibat lebih jauh dalam pertemanan karena takut hubungan tersebut membuatnya kerepotan atau berisiko.
2. Sering binge-watching
Moms sulit menahan diri untuk binge-watching? Hati-hati, ini bisa jadi tanda orang kesepian, lho. Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di University of Texas, Austin, Amerika Serikat, hasrat untuk binge-watching (kondisi ketika seseorang menghabiskan banyak waktu sekaligus untuk menonton banyak episode film seri) bisa mengindikasikan 3 hal, yaitu kesepian, depresi, dan kesulitan mengontrol diri. Menurut penelitian ini, makin kesepian dan depresi seseorang, maka makin sering ia binge-watching sebagai aktivitas yang mengalihkan dirinya dari perasaan negatif.
3. Naik berat badan
Moms mungkin sudah tahu kalau kenaikan berat badan adalah efek samping dari depresi, dan ini juga bisa menjadi efek samping dari kesepian. “Kesepian merupakan pendorong terbesar dari overeating (makan berlebih),” ujar Ashley Turner, konselor kesehatan mental di UnLonely Project. Ia juga menyebutkan kalau ketika kita kesepian, maka kita ngidam sedikit interaksi personal, keintiman, cinta, persahabatan, atau seseorang untuk menjalankan hidup bersama.
4. Gampang sakit
Kesepian ternyata bisa melemahkan sistem imun dan membuat Anda merasa gampang sakit atau sering terkena flu. Sebuah studi dari UCLA menemukan fakta bahwa sistem imun dari orang yang kesepian lebih fokus pada bakteri dibandingkan virus. Artinya, orang yang kesepian lebih gampang terinfeksi virus.
Sebuah penelitian yang dilakukan juga melaporkan bahwa kesepian ternyata juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, arthritis, diabetes tipe 2, demensia, tekanan darah tinggi, inflamasi, dan gangguan belajar juga memori. Risiko ini bahkan lebih besar daripada obesitas atau merokok, lho.
Baca juga: Waduh, Ini 7 Bahayanya bagi Kesehatan Akibat Kesepian!
5. Mudah stres
Sedang merasa lebih mudah stres dibandingkan biasanya? Ini bisa jadi tanda Anda mengalami kesepian. Dikutip dari Psychology Today, orang yang kesepian lebih mudah stres ketika menghadapi pencetus stres dibandingkan orang yang tidak kesepian atau bahkan dibandingkan ketika mereka lebih rileks.
Jadi, jika Anda merasa hal kecil saja bisa membuat Anda stres, maka bisa jadi Anda sedang kesepian. Kesepian kronis bisa meningkatkan kadar hormon stres dan tekanan darah.
6. Main dengan orang yang juga kesepian
Mengutip Insider, sebuah studi menyebutkan bahwa kesepian bisa menyebar lewat proses menular. Jadi, walaupun Anda tidak merasa kesepian, pergaulan Anda bisa mengubah status perasaan Anda menjadi ikut kesepian juga. Dengan kata lain, jika Anda memiliki teman yang kesepian, maka perasaan itu bisa menular dan membuat Anda jadi merasa kesepian juga.
7. Sering main medsos
Sebuah penelitian menguak fakta bahwa orang yang sering menghabiskan lebih dari 2 jam sehari bermain media sosial merasa kesepian 2 kali lebih berat dibandingkan orang yang menghabiskan 30 menit di media sosial. (M&B/Tiffany Warrantyasri/SW/Foto: Freepik)