Angga Dwimas Sasongko kembali mengeluarkan film terbaru yang menjadi bagian terakhir dari Semesta Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI), yaitu Hari Ini Akan Kita Ceritakan Nanti. Film ini menjadi akhir cerita dari dua film sebelumnya, Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini dan Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang.
Film Hari Ini Akan Kita Ceritakan Nanti bercerita mengenai awal perjalanan cinta Narendra dan Ajeng yang memiliki perbedaan status sosial hingga mereka punya anak serta perjuangan cinta Angkasa dengan Lika saat menghadapi lika-liku permasalahan dalam pernikahan. Sebelum menonton filmnya, berikut ini 5 fakta menarik dari film tersebut yang Moms perlu tahu.
1. Dua lintas waktu yang berbeda
Film ini mengambil latar belakang tahun 1987 dan 2023. Dua lintas waktu yang berbeda, di mana pada tahun 1987 diperlihatkan perjuangan panjang Narendra muda dalam mendapatkan restu dari orang tua Ajeng. Sedangkan cerita di tahun 2023 memperlihatkan kisah cinta Angkasa dan Lika yang sedang diuji lalu diselesaikan oleh sang ayah dalam waktu dua hari. Penonton bisa melihat bagaimana awal kisah cerita cinta Narendra dan Ajeng, hingga mereka punya anak. Kisah cinta yang tak pernah diceritakan Narendra kepada sang anak, yang akhirnya ia ceritakan untuk memotivasi Angkasa dalam menyelesaikan permasalahan rumah tangganya.
2. Konflik antara ayah dan anak pertama
Siapa bilang di film Hari Ini Akan Kita Ceritakan Nanti konflik antara Narendra dan putra sulungnya sudah mereda? Walaupun di film sebelumnya keduanya sudah terlihat akrab, tapi di film terakhir ini konflik mereka kembali dimulai. Angkasa masih trauma dengan apa yang ia alami saat kecil sehingga ia menganggap kalau sang ayah adalah luka baginya. Trauma itulah yang ia bawa hingga dewasa dan memengaruhi hubungannya dengan Lika.
3. Kehadiran pemeran baru
Karena film ini menceritakan masa muda Narendra, ada banyak pemeran baru yang hadir, mulai dari Narendra muda yang diperankan oleh Jourdy Pranata dan Ajeng muda yang diperankan oleh Yunita Siregar. Ada juga keluarga Ajeng yang diperankan oleh Ira Wibowo sebagai ibu Ajeng dan Rukman Rosadi sebagai ayah Ajeng. Ada juga Bukie Basudewa Mansyur sebagai calon suami Ajeng, serta Putri Ayudya dan Adriano Qalbi sebagai teman kerja Angkasa.
Tak hanya keluarga inti Narendra yang diperankan oleh pemeran baru, ada juga karakter baru yang turut memeriahkan film ini, yaitu geng kosan. Geng kosan ini adalah sekumpulan anak rantau yang berkumpul dalam satu rumah dan sekaligus menjadi awal cerita Narendra merantau ke Jakarta. Geng kosan beranggotakan Bang Amper dari Sumatra Utara yang diperankan oleh Ricky Malau, Yu Inah dari Lampung yang diperankan oleh Ruth Marini, Arai dari Madura yang diperankan oleh Erick Estrada, dan Agus dari Tegal yang diperankan oleh Muhammad Khan.
4. Bernostalgia ke tahun 80-an
Mengambil latar belakang 1987, sudah pasti penonton akan diajak untuk bernostalgia ke era 80-an, mulai dari fashion, lokasi, barang-barang antik, transportasi, hingga soundtrack yang digunakan pun lagu-lagu era 80-an. Enggak cuma itu, sinematografi yang ditampilkan pun sangat menggambarkan tahun 80-an. Wah, pokoknya kalau Moms nonton ini pasti akan langsung teringat ke masa itu.
5. Mengajarkan tentang kekuatan, perjuangan, dan menghargai
Di film ini penonton akan mendapatkan pesan yang sangat membekas di hati, yaitu tentang kekuatan, perjuangan, dan menghargai. Kekuatan di sini maksudnya adalah bagaimana seorang ayah mendukung anak-anaknya dalam menjalani kehidupannya masing-masing. Apa pun yang terjadi pada anak, ayah adalah tempat bersandar terbaik yang mampu menopang segala permasalahan anak dan siap membantu mereka dalam menyelesaikannya.
Perjuangan yang diperlihatkan dalam film ini adalah bagaimana seorang laki-laki yang berjuang untuk mendapatkan restu dari orang tua pasangannya dan membuktikan bahwa ia pantas mendapatkan perempuan tersebut dan berjuang untuk keluarga agar bisa hidup lebih baik lagi. Adapun menghargai yakni menghargai setiap keputusan yang diambil pasangan. Saat sudah berumah tangga, langkah apa pun yang diambil, harus atas persetujuan keduanya, tidak boleh mengedepankan ego sendiri.
Itulah 5 fakta menarik dari film Hari Ini Akan Kita Ceritakan Nanti, film keluarga yang punya banyak pesan yang bisa diambil dan jadi film terakhir dari semesta Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI). Buat Moms yang ingin menonton, film ini tayang di Netflix. So, jangan sampai ketinggalan menontonnya, Moms! (M&B/Talitha Putik Arawanda/SW/Foto: Dok. Netflix)