6 Cara Mengatasi Ruam Susu yang Ada di Leher Bayi

Moms, pernahkah Anda mendapati leher bayi kemerahan atau mengalami ruam? Seperti yang kita ketahui, kulit bayi memang sangat sensitif dan rentan terkena iritasi. Salah satu penyebabnya adalah karena air liur susu. Saat menyusui, air susu bisa menetes ke leher bayi dan menempel di lipatan kulit. Hal ini kemudian membuat kulit di sekitar leher jadi lembap dan memicu timbulnya ruam, Moms.

Ruam ditandai dengan munculnya kemerahan pada kulit yang disertai dengan rasa gatal dan tekstur kulit bersisik. Biasanya, kondisi ini membuat bayi jadi tidak nyaman dan mudah rewel. Jika Si Kecil mengalaminya, berikut ini beberapa cara mengatasi ruam susu di leher bayi yang bisa Moms coba di rumah.

1. Bersihkan dan dinginkan kulit bayi

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi ruam susu di leher bayi adalah dengan membersihkan dan mendinginkan kulit Si Kecil. Moms bisa gunakan produk sabun cair khusus bayi yang mengandung prebiotic moisturizer di dalamnya. Kandungan ini bisa membantu mengatasi masalah peradangan kulit mulai dari ruam hingga eksim.

2. Gunakan krim khusus untuk kulit bayi

Selain membersihkan kulit bayi dengan sabun khusus, Moms bisa memakaikan krim khusus ruam untuk mengurangi kemerahan pada kulit bayi. Pilihlah produk krim khusus ruam bayi yang mengandung lanolin dan zinc oxide untuk meredakan kemerahan dan lecet. Oleskan krim tersebut secara rutin. Anda juga bisa berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu terkait cara penggunaan krim yang tepat untuk kondisi kulit Si Kecil.

3. Hindari penggunaan pakaian yang tebal

Saat bayi mengalami ruam di area leher, sebaiknya pakaikan Si Kecil pakaian yang nyaman dan bisa menyerap keringat dengan baik. Hindari mengenakan bayi Anda pakaian yang tebal dan tidak menyerap keringat saat Si Kecil sedang mengalami ruam, karena ini bisa memperparah iritasi yang terjadi di kulit Si Kecil.

4. Lap bayi dengan air biasa

Moms juga disarankan untuk membersihkan area leher bayi yang kemerahan menggunakan air bersuhu normal; tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Mengelap area ruam dengan air bisa membantu menenangkan kulit yang kemerahan atau lecet. Dipansir dari Healthline, air dianggap mampu membuat pori-pori kulit bayi lebih terbuka. Mengelap bayi dengan air akan membersihkan sumbatan keringat di kulit bayi secara alami, sehingga ruam kemerahan pun bisa mereda.

5. Jaga tubuh bayi tetap kering

Penting buat Moms untuk memastikan agar tubuh bayi Anda tetap kering saat ruam terjadi, karena kulit yang kering akan mempercepat proses pemulihannya. Untuk itu, Anda harus menjaga sirkulasi udara di rumah tetap baik, misalnya saja dengan menggunakan kipas angin atau AC dengan suhu sekitar 23-25 derajat Celsius.

6. Gunakan lidah buaya sebagai cara tradisional

Melansir Mayo Clinic, lidah buaya merupakan salah satu obat tradisional yang bisa digunakan untuk mengatasi ruam popok, ruam pipi, hingga ruam leher bayi. Moms bisa campurkan lidah buaya dengan calendula, lalu oleskan di area kulit bayi yang mengalami ruam.

Kulit bayi memang masih sensitif, sehingga sangat mungkin mengalami ruam akibat air susu. Namun, jika Anda sudah melakukan cara-cara di atas, tetapi ruam kemerahan di leher bayi tak kunjung mereda, sebaiknya segera periksakan Si Kecil ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat, ya. (M&B/Ayu/ZA/SW/Foto: Freepik)