Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

7 Cara Menyapih Anak dari ASI agar Tidak Rewel

7 Cara Menyapih Anak dari ASI agar Tidak Rewel

WHO (World Health Organization) merekomendasikan untuk menyusui anak hingga usia 2 tahun. Setelah itu, proses pemberian ASI harus dihentikan sepenuhnya, karena anak harus beralih mengonsumsi makanan padat, guna memenuhi kebutuhan energi dan nutrisinya.

Proses menghentikan kebiasaan anak untuk menyusu dari ibunya ini disebut dengan istilah menyapih. Menyapih biasanya membuat suasana hati Moms jadi tidak karuan. Tak jarang, muncul perasaan sedih, tidak tega, hingga cemas saat membayangkan anak yang sudah tidak lagi menyusu.

Baca juga: Post-Weaning Depression, Depresi pada Ibu Setelah Menyapih

Namun, perlu diingat bahwa tidak hanya Moms yang merasa berat, Si Kecil juga turut merasakannya. Ini yang kemudian membuatnya jadi mudah rewel, bahkan sulit tidur di malam hari saat disapih. Nah, agar Si Kecil nyaman dan tidak rewel, berikut ini 7 cara menyapih anak yang bisa Anda coba lakukan di rumah, Moms.

1. Kurangi frekuensi menyusui

Tujuan utama menyapih adalah menghentikan proses menyusui sepenuhnya. Karena itu, Moms bisa mulai dengan mengurangi frekuensi menyusui langsung (direct breastfeeding) secara perlahan. Misalnya saja, jika Anda terbiasa menyusui Si Kecil 6 kali dalam sehari, maka mulailah untuk menguranginya menjadi 5 atau 4 kali dalam sehari. Lakukan proses penyapihan ini dalam waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan sebelum benar-benar menghentikan menyusui secara langsung, agar Si Kecil terbiasa dan tidak kaget.

2. Komunikasikan perihal menyapih kepada anak

Selanjutnya, ajak anak bicara baik-baik mengenai proses menyapih. Meski masih kecil, anak biasanya akan mengerti ucapan orang tua jika disampaikan secara perlahan. Beri tahu Si Kecil bahwa ia harus berhenti menyusu secara langsung dan Moms juga harus berhenti menyusuinya. Selain itu, berikan kata-kata positif untuk anak sebagai bentuk afirmasi. Cara yang satu ini bisa dilakukan sejak Si Kecil berusia 18-20 bulan ya, Moms.

3. Tawarkan makanan favorit

Saat menyapih, Moms bisa melakukan distraksi kepada anak agar ia lupa untuk meminta menyusu secara langsung. Distraksi ini banyak bentuknya, tapi salah satunya bisa dengan menawarkan makanan favoritnya. Berikan Si Kecil makanan atau camilan sehat dan kaya nutrisi untuk mendukung proses tumbuh kembangnya ya, Moms.

4. Berikan pelukan dan eye contact pada anak

Menyapih jadi satu proses yang bisa membuat anak merasa sedih dan tidak nyaman. Untuk itu, Anda perlu memberikan rasa nyaman dan aman untuk Si Kecil, lebih dari biasanya. Misalnya saja, Moms bisa berikan pelukan atau eye contact pada Si Kecil. Kedua hal ini bisa dilakukan saat mendekati waktu menyusui atau jelang waktu tidur Si Kecil di malam hari.

5. Ajarkan anak untuk minum susu menggunakan gelas

Cara menyapih anak dari ASI berikutnya adalah dengan mengajarkannya minum susu menggunakan gelas. Ini merupakan salah satu cara yang mudah untuk Moms lakukan, agar Si Kecil tidak harus menyusu secara langsung. Siapkan gelas dengan gambar yang menarik atau karakter kartun favoritnya dan terbuat bahan yang aman, ya. Perlahan, nantinya Si Kecil akan mulai lupa menyusu langsung dan terbiasa minum susu menggunakan gelas.

6. Ubah kebiasan menyusu sebelum tidur

Saat proses menyapih, biasanya anak akan lebih rewel di malam hari. Ini tentu akan jadi momen terberat, karena biasanya aktivitas menyusuilah yang menjadi pengantar tidur Si Kecil. Karena itu, mulai sekarang ubahlah kebiasaan menyusui sebelum tidur. Anda bisa ganti dengan membacakan buku cerita, mengajaknya minum susu dengan gelas sebelum tidur, atau mengobrol dengan anak untuk mengalihkan fokusnya.

7. Lakukan proses menyapih dengan konsisten

Proses menyapih membutuhkan tekad yang bulat dari diri Anda. Meski muncul rasa sedih atau tidak tega saat melihat Si Kecil ingin menyusu, Moms tetap harus sabar dan tegas. Jangan biarkan pikiran tersebut berlarut, sehingga Moms memutuskan untuk menyusui secara langsung kembali. Ingatlah bahwa semua ini dilakukan demi kebaikan Si Kecil nantinya.

Itulah cara menyapih anak yang bisa Moms coba. Menyapih memang jadi fase yang tidak mudah untuk Moms dan Si Kecil. Namun, yakinlah bahwa hal ini pasti bisa dilewati dengan adanya kerja sama antara Anda dan Si Kecil. Tetap semangat dan konsisten ya, Moms! (M&B/Ayu/ZA/SW/Foto: Freepik)