Disleksia merupakan sebuah masalah bahasa dasar yang menyebabkan seseorang menjadi kesulitan untuk mengeja, menulis, membaca, dan mengenali kata. Diagnosis dini dapat sangat membantu, jadi Anda perlu mengenali gejala-gejala awal disleksia pada balita. Umumnya, gejala disleksia diikuti dengan lambatnya perkembangan bicara, kesulitan mengukur arah, bermasalah dalam memahami urutan, keahlian membaca dan menyusun sesuatu rendah, tulisan tangan buruk, serta daya ingat yang lemah.
Secara spesifik, ada beberapa gejala umum dari disleksia yang terlihat di setiap usia. Berdasarkan situs Power of Dyslexia, untuk usia 4-5 tahun, tanda-tanda yang terlihat adalah:
1.Kesulitan mengikat tali sepatu
2.Secara konstan menggunakan tangan kiri lalu menukarnya dengan tangan kanan saat menggambar, mewarnai, atau menulis
3.Sulit mengucapkan kata-kata yang memiliki tiga suku kata atau lebih
4.Sulit mengucapkan kata-kata berima
5.Mengalami kesulitan saat belajar menulis
6.Susah melafalkan huruf M, N, R, dan L
7.Gagap
Dilansir melalui Popsugar, disleksia bukanlah sebuah penyakit. Ini merupakan kondisi bawaan dari lahir, dan terkadang diturunkan dari keluarga lain. Jika Anda menemukan masalah-masalah tersebut pada Si Kecil, sebaiknya segera bawa ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. (Sagar/DT/Dok. M&B)
Untuk mendapatkan lebih banyak informasi seputar Si Kecil, baca Majalah Mother&Baby edisi September 2014 ya, Moms!