Menjadi orang tua tentu bukan satu pekerjaan yang mudah untuk Anda ya, Moms dan Dads. Orang tua menjadi pondasi sekaligus kunci utama dalam membentuk karakter anak. Misalnya saja, dalam membentuk sikap anak yang jujur, Anda perlu memberikan contoh yang baik serta memastikan lingkungan yang aman dan nyaman untuk keluarga.
Jujur sendiri punya arti berkata apa adanya, tidak berbohong, dan bisa dipercaya. Jujur merupakan satu sikap dasar yang penting diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memiliki sikap tersebut, anak nantinya akan terbiasa mengatakan apa yang sebenarnya terjadi tanpa merasa ada yang perlu ditutup-tutupi. Yuk, ketahui cara menerapkan kejujuran pada anak di rumah berikut ini!
1. Berikan pengertian mengenai pentingnya kejujuran
Anak mungkin saja belum mengerti mengenai arti kejujuran. Di sinilah Moms dan Dads bertugas untuk memberikan penjelasan terkait pentingnya kejujuran. Jelaskan bahwa kejujuran merupakan kunci utama yang diperlukan untuk membangun kepercayaan orang lain, baik itu keluarga, teman, maupun masyarakat.
Baca juga: 30 Contoh Kalimat Positif yang Perlu Didengar Balita Anda
2. Berikan teladan yang baik kepada anak
Seperti diketahui, anak kebanyakan meniru apa yang dilakukan orang tuanya. Untuk itu, jika Moms dan Dads ingin anak memiliki sikap jujur, sebaiknya mulailah dengan memberi contoh yang baik. Biasakan untuk tidak berbohong atau menyembunyikan sesuatu dari anggota keluarga lainnya.
3. Buat aturan bersama di rumah
Cara menerapkan kejujuran berikutnya adalah dengan membuat atau menetapkan aturan bersama di rumah. Aturan yang berlaku biasanya akan melatih anak untuk bersikap jujur. Misalnya, Moms bisa membuat aturan "tidak boleh berbohong di rumah" yang berlaku untuk semua anggota keluarga. Selain itu, siapkan konsekuensi yang diberikan jika ada anggota keluarga yang melanggarnya.
4. Berikan pujian dan penghargaan saat anak bersikap jujur
Jika Moms dan Dads ingin anak bersikap jujur, Anda juga perlu memberikan pujian atau penghargaan. Misalnya saja, jika anak berbuat salah lalu ia mengakui dan meminta maaf, maka Anda perlu menghargainya. Itu artinya anak sudah berbuat jujur dan bertanggung jawab, sehingga sebagai orang tua kita tak perlu memarahinya secara berlebihan.
5. Biasakan untuk tidak menyebarkan berita bohong
Cara menerapkan kejujuran di rumah berikutnya adalah Moms dan Dads harus membiasakan diri untuk tidak menyebarkan berita bohong (hoax). Bicara dan sampaikanlah sesuatu yang benar serta biasakan untuk tidak mengarang cerita. Ini penting dilakukan agar anak juga terbiasa mendengar informasi yang sesuai dengan fakta.
6. Ajarkan anak untuk bertanggung jawab atas apa yang ia perbuat
Dalam menerapkan kejujuran di rumah, Anda juga perlu mengajarkan anak untuk bertanggung jawab terhadap kata-kata yang ia ucapkan atau tindakan yang ia lakukan. Hal ini yang nantinya akan mendorong anak untuk mau mengakui setiap kesalahan, memperbaiki, serta meminta maaf jika memang diperlukan.
7. Lakukan komunikasi secara terbuka
Dalam keluarga, biasakan untuk berkomunikasi secara terbuka. Biarkan anak berbicara dan berkata jujur terkait perasaan, kecemasan, kekhawatiran, hingga masalah yang ia alami. Anda perlu menciptakan lingkungan rumah yang aman, agar anak merasa nyaman. Ini akan membuatnya merasa didukung tanpa takut dihakimi, sehingga nantinya ia pun tak akan ragu untuk bersikap jujur kepada kedua orang tuanya. (M&B/Ayu/SW/Foto: Freepik)
