Type Keyword(s) to Search
FAMILY & LIFESTYLE

Sinopsis dan Fakta Menarik Kuasa Gelap, Film Horor Indonesia yang Unik

Sinopsis dan Fakta Menarik Kuasa Gelap, Film Horor Indonesia yang Unik

Kabar gembira bagi para penikmat film horor di Indonesia! Film Kuasa Gelap sudah bisa Anda tonton di bioskop. Tayang sejak 3 Oktober, Kuasa Gelap membawa angin segar bagi dunia perfilman Indonesia. Ya, mengangkat ritual eksorsisme Katolik, film ini menyuguhkan cerita yang seru dan unik. Penasaran? Simak sinopsis dan berbagai fakta menarik seputar film Kuasa Gelap berikut ini!

Sinopsis Kuasa Gelap

Ingin bertemu dengan sang ayah yang telah meninggal dunia, Kayla (Lea Ciarachel) mengajak kawannya, Cilla (Freya JKT48), untuk melakukan pemanggilan arwah melalui ritual boneka jelangkung. Ketakutan, mereka pun tidak menuntaskan proses pemanggilan arwah ini.

Meskipun begitu, kegiatan ini telanjur membawa petaka bagi mereka, karena Kayla dan Cilla akhirnya dirasuki roh jahat. Kedua orang tua Kayla dan Cilla pun sepakat untuk meminta bantuan seorang pastor Katolik.

Romo Rendra (Lukman Sardi) kemudian menjadi sosok yang ditugaskan untuk membantu Kayla dan Cilla. Romo Rendra sendiri adalah seorang pastor yang terkenal akan pengalamannya dalam melakukan ritual pengusiran setan. Namun, Romo Rendra tak bisa melakukan ritual ini sendirian mengingat kondisi kesehatannya yang tak lagi prima, sehingga ia meminta bantuan Romo Thomas (Jerome Kurnia), seorang pastor muda berbakat.

Ironisnya, Romo Thomas sebenarnya berniat untuk menanggalkan pelayanannya sebagai seorang pastor. Hal ini disebabkan oleh rasa trauma mendalam terkait kematian ibu dan adiknya. Romo Thomas pun mengiyakan tugas eksorsisme permintaan Romo Rendra ini dengan satu syarat, gereja menyetujui pengunduran dirinya menjadi pastor. Di samping itu, Kayla adalah sahabat dari mendiang adik Romo Thomas.

Kolaborasi Romo Thomas dan Romo Rendra ternyata tidak mampu mengusir sosok iblis yang mendekam di dalam tubuh Kayla. Menurut mereka, iblis yang merasuki Kayla lebih kuat dari apa yang mereka bayangkan. Iblis itu bahkan mulai mengancam nyawa lain, yakni Maya (Astrid Tiar), ibu Kayla. Aksi iblis ini rupanya berkaitan erat dengan masa lalu Maya yang cukup kelam dan penuh penyesalan.

Lalu, apakah Romo Thomas dan Romo Rendra berhasil menaklukkan iblis yang ada di dalam tubuh Kayla? Mampukah mereka menyelamatkan nyawa Kayla dan Maya? Tetapkah Romo Thomas mundur dari tugasnya? Temukan jawabannya dengan menonton Kuasa Gelap di bioskop ya, Moms!

Fakta menarik Kuasa Gelap

Tidak hanya jalan cerita dan tema yang unik, film Kuasa Gelap juga memiliki beragam fakta menarik yang menambah euforia tersendiri dalam film ini. Simak berbagai fakta menarik Kuasa Gelap berikut ini!

1. Tema yang segar

Film horor dengan sentuhan religi memang merupakan hal yang umum di Indonesia. Meskipun begitu, film horor religi berdasarkan ajaran Katolik terhitung langka. Oleh karena itu, Kuasa Gelap menjadi film horor religi dengan tema dan cerita yang unik dan baru di Indonesia.

2. Persiapan panjang

Ide cerita ini bermula ketika Robert Ronny, sang sutradara, menemukan fakta tentang dilakukannya ritual eksorsisme secara rutin di Yogyakarta oleh seorang pastor pada tahun 2018. Kala itu, Robert langsung menggali informasi dan menghubungi pihak terkait untuk proses perizinan pengangkatan kisah tersebut menjadi sebuah film. Baru setelah dua tahun, Robert berhasil mendapatkan restu dari gereja Katolik untuk mengambil kisah tersebut menjadi sebuah film.

3. Belajar langsung dari ahlinya

Untuk mendapatkan akting yang sempurna, baik Lukman Sardi dan Jerome Kurnia menempuh cara khusus untuk mempelajari proses eksorsisme.

Karakter Lukman sebagai Pastor Rendra mengharuskannya untuk mampu berbicara dalam bahasa Latin dengan fasih. Pasalnya, ritual pengusiran Katolik menggunakan bahasa Latin dalam prosesnya. Selain itu, Lukman belajar lebih dalam seputar tata laksana eksorsisme agar tepat, dengan didampingi oleh satu dari dua orang Romo di Indonesia yang diizinkan oleh Vatikan untuk melakukan eksorsisme.

Sedangkan Jerome mengaku ia berkesempatan untuk menyaksikan upacara eksorsisme secara langsung. Hal ini tentu menjadi nilai tambah tersendiri baginya, karena gereja Katolik sangat tertutup terkait publisitas ritual eksorsisme. Menurut Jerome, kesempatan ini menyempurnakan persiapannya menjadi Romo Thomas. (M&B/Gabriela Agmassini/SW/Foto: Youtube/Paragon Pictures)