Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

5 Cara Menjaga Kesehatan Mental Usai Melahirkan, Bye-Bye Depresi Postpartum!

5 Cara Menjaga Kesehatan Mental Usai Melahirkan, Bye-Bye Depresi Postpartum!

Setelah melahirkan, seorang wanita berisiko mengalami masalah kesehatan mental termasuk depresi pasca melahirkan atau depresi postpartum. Namun, hal ini tidak akan Moms alami jika Anda sebelumnya mengetahui dan menerapkan cara-cara menjaga kesehatan mental ibu baru.

Ada yang mengatakan, "Happy mom, happy family". Harus diakui, ibu yang bahagia akan membawa kebahagiaan juga buat keluarga. Bahagia di sini tak hanya menyangkut kebutuhan fisik yang terpenuhi, tapi juga kebutuhan mental.

Memiliki anak, tak bisa dimungkiri, dapat membawa kebahagiaan. Hanya saja, segala perubahan terkadang bikin seorang ibu yang baru melahirkan merasakan stres, mood swing, sedih, dan hal ini dikhawatirkan bisa memicu masalah kesehatan mental yang lebih serius bila tidak segera diatasi.

“Sebanyak 10 persen ibu hamil dan 13 persen ibu baru melahirkan mengalami kondisi kesehatan mental. Yang paling umum adalah depresi menurut Badan Kesehatan Dunia (WHO),“ ujar Leana Wen, seorang pakar kesehatan dan juga penulis, seperti dikutip dari CNN.

Baca juga: Ini Tanda Moms Mengalami Trauma Pasca Melahirkan dan Cara Mengatasinya

Cara menjaga kesehatan mental ibu usai melahirkan

Kesehatan mental ibu baru melahirkan jelas penting, karena akan berdampak terhadap kesejahteraan dirinya dan bayinya. Berikut ini beberapa cara yang bisa Moms lakukan agar tetap waras di tengah kesibukan mengurus bayi.

1. Jalan kaki menikmati udara luar dan sinar matahari

Udara segar dan pemandangan dunia luar bisa membuat mood lebih baik. Jalan-jalan di bawah sinar matahari pagi bisa menjadi awal yang bagus sebelum Moms beraktivitas di rumah.

Dokter Erica Montes, seorang dokter kandungan, berkata bahwa penelitian menunjukkan otak memproduksi lebih banyak neurotransmitter serotonin yang akan memberikan rasa senang pada hari-hari cerah dibandingkan hari berawan.

2. Konsumsi makanan bergizi

Kebutuhan nutrisi Si Kecil terpenuhi dari ASI. Kebutuhan nutrisi Moms pun tentunya tidak boleh terlewat. Konsumsi makanan bergizi tidak hanya menyehatkan tubuh, tapi juga memelihara kesehatan mental Anda.

“Beberapa nutrisi berkontribusi terhadap kesehatan mental kita sebelum, selama, dan setelah kehamilan. Beberapa nutrisi ini termasuk vitamin B2, B6, selenium, DHA, dan zinc,” kata ahli gizi prenatal, Ryann Kipping, seperti dikutip dari Bump.

3. Kontak teman dan cari support group

Merasa down? Sebaiknya Moms mengontak teman Anda atau mencari support group. Dukungan sosial mampu menurunkan risiko gangguan mood usai melahirkan.

Ketika mencari dukungan orang sekitar, jelaskan apa yang jadi kebutuhan Anda. Keluarga, saudara, atau sahabat bisa membantu melakukan pekerjaan rumah tangga, menawarkan saran atau sekadar menjadi pendengar.

4. Lakukan sesuatu yang istimewa buat diri sendiri

Apa hal yang Moms sukai dan bikin merasa nyaman dengan diri sendiri? Luangkan waktu untuk diri Anda sendiri setiap hari. Anda suka duduk-duduk sambil minum teh? Lakukan saja. Creambath di salon sambil pijat? Bisa saja. Si Kecil bisa Moms titipkan bersama Dads sementara Anda melakukan me time.

5. Prioritaskan istirahat dan tidur

Setelah kehadiran Si Kecil, mungkin tidur jadi sesuatu yang sulit Anda lakukan. Padahal istirahat atau tidur merupakan salah satu faktor paling penting dalam pemulihan mental dan fisik setelah melahirkan.

Moms perlu memprioritaskan istirahat agar tetap waras. Minta suami atau keluarga untuk menjaga bayi, sementara Anda mengambil waktu untuk tidur siang sejenak.

Itulah beberapa cara menjaga kesehatan mental setelah melahirkan yang bisa Anda lakukan. Selain kesehatan Si Kecil, kesehatan fisik dan mental Anda perlu menjadi prioritas utama, Moms. (M&B/Elise/RF/Foto: Pexels)