Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram dan Youtube Mother & Beyond
Stretch mark kerap memicu rasa kurang percaya diri di kalangan ibu hamil dan melahirkan. Tenang, Moms, karena ada cara mengurangi stretch mark secara alami.
Usai persalinan, ibu biasanya mendapatkan “kenang-kenangan” berupa guratan atau garis pada kulit menyerupai bekas luka yang biasa disebut stretch mark. Sebenarnya tak hanya kehamilan, stretch mark juga muncul akibat kenaikan berat badan, penurunan berat badan, dan proses pembentukan tubuh (bodybuilding).
Melansir Cleveland Clinic, stretch mark umumnya muncul di area perut, paha, pinggang, payudara, lengan atas, punggung bawah dan bokong.
Stretch mark sesungguhnya tidak membawa dampak kesehatan berarti. Hanya saja, stretch mark bisa memengaruhi kesehatan mental, seperti munculnya rasa cemas akan pandangan orang lain dan bagaimana Moms memandang diri sendiri. Hal ini jelas bisa memicu stres, kecemasan, bahkan depresi.
Baca juga: Cuma Bisa Pudar, Ini Perbedaan Stretch Mark Merah dan Putih
Cara mengurangi stretch mark secara alami
Ada beberapa cara untuk menyamarkan atau mengurangi stretch mark tanpa Anda harus melakukan treatment di klinik kulit dan kecantikan. Berikut ini 5 bahan yang bisa Anda gunakan untuk mengurangi stretch mark secara alami.
1. Minyak kelapa
Asam lemak pada minyak kelapa mudah diserap kulit. Minyak kelapa juga kaya vitamin E untuk membantu melembapkan kulit, meningkatkan elastisitas, dan membuat kulit lebih glowing alami. Moms bisa mengaplikasikan minyak kelapa di area tubuh yang terdapat stretch mark tanpa dibilas.
2. Lidah buaya
Daun lidah buaya yang tebal menyimpan banyak air dan nutrisi. Melansir Parents, komponen pada lidah buaya punya khasiat penyembuhan dan mampu meminimalkan tampilan stretch mark. Lidah buaya cukup dibelah dan dioleskan pada stretch mark. Moms juga bisa membeli gel lidah buaya yang dijual di pasaran.
3. Putih telur
Putih telur diyakini mampu menghidrasi kulit dan memberikan efek mengencangkan. Sebuah uji klinis triple-blind menunjukkan bahwa putih telur bisa membantu menyembuhkan jaringan parut sehingga lebih cepat pulih.
Cukup siapkan putih telur dan kocok menggunakan garpu. Setelah berbusa, gunakan sebagai masker dan diamkan hingga kering, lalu bilas. Moms bisa melanjutkan perawatan dengan mengoleskan pelembap. Sebaiknya rutin lakukan ini setiap hari atau beberapa kali dalam seminggu.
4. Lemon
Biasanya area stretch mark memiliki warna lebih gelap daripada area kulit lain. Moms memerlukan bahan alami untuk membuatnya lebih cerah, salah satunya dengan lemon.
Lemon mengandung asam sitrat tinggi hingga 10 persen yang bisa membantu memperbaiki kulit dan mengurangi pigmentasi. Siapkan perasan lemon, lalu rendam dengan kapas. Aplikasikan kapas basah pada stretch mark dan diamkan selama 10 menit, kemudian bilas.
5. Minyak zaitun
Moms juga bisa mengandalkan minyak zaitun untuk mengurangi stretch mark. Minyak zaitun tinggi kandungan vitamin E dan antioksidan. Jika diaplikasikan secara teratur, kulit pun memiliki lapisan pelindung yang bisa membantu mengurangi stretch mark secara bertahap.
Sebaiknya pilih minyak zaitun murni (virgin olive oil), karena jenis ini tidak menggunakan bahan tambahan lain. Minyak zaitun bisa digunakan sebagai pelembap rutin tanpa harus dibilas.
Itulah 5 bahan alami yang bisa Anda gunakan untuk mengurangi stretch mark. Selamat mencoba ya, Moms! (M&B/Elise/SW/Foto: Suriyayapin/Freepik)
