Type Keyword(s) to Search
BABY

Bayi Aktif Menggunakan Tangan Kiri, Apakah Pasti Kidal?

Bayi Aktif Menggunakan Tangan Kiri, Apakah Pasti Kidal?

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram dan Youtube Mother & Beyond

Sebagai orang tua, Anda mungkin memperhatikan kebiasaan bayi Anda yang tampaknya lebih sering menggunakan tangan kirinya. Apakah ini berarti Si Kecil pasti kidal? Atau mungkinkah ini hanya fase perkembangan alami? Yuk, Moms, ketahui tentang dominasi tangan pada bayi, termasuk apa yang harus diperhatikan.

Dominasi tangan mengacu pada kecenderungan seseorang untuk lebih sering menggunakan salah satu tangannya, baik tangan kanan maupun tangan kiri, untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Umumnya, kebiasaan dominasi tangan ini mulai terlihat lebih jelas setelah anak berusia 2 atau 3 tahun. Namun, sebelum itu, bayi sering menggunakan kedua tangannya secara bergantian untuk bereksperimen dan mempelajari dunia di sekitarnya.

Menurut penelitian, sekitar 90% populasi dunia dominan menggunakan tangan kanan, sementara sisanya cenderung menggunakan tangan kiri atau bahkan kedua tangan sama baiknya (ambidextrous).

Mengapa bayi sering menggunakan tangan kiri?

Tidak semua bayi yang sering menggunakan tangan kiri akan tumbuh menjadi kidal. Berikut ini beberapa faktor yang memengaruhi pola penggunaan tangan pada bayi.

1. Eksplorasi dan eksperimen

Pada bulan-bulan pertama kehidupannya, bayi menggunakan kedua tangan secara aktif untuk meraih, menggenggam, atau menggapai benda di sekitarnya. Jika Si Kecil sering menggunakan tangan kiri, ini bisa jadi karena posisi objek atau karena ia kebetulan merasa lebih nyaman dengan tangan tersebut untuk saat itu.

2. Perkembangan motorik

Perkembangan motorik halus dan kasar juga memengaruhi pilihan tangan. Saat bayi belajar menggenggam mainan atau membawa benda ke mulut, ia akan mencoba mencari tahu mana tangan yang terasa “lebih mudah” digunakan.

Baca juga: Cara Melatih Motorik Halus pada Bayi dengan Efektif

3. Genetik

Faktor genetik juga memainkan peran penting dalam menentukan apakah seseorang akan menjadi kidal. Jika salah satu atau kedua orang tua adalah kidal, ada kemungkinan lebih besar sang anak akan menunjukkan preferensi tangan kiri.

4. Pengaruh lingkungan

Lingkungan tempat bayi tumbuh juga bisa memengaruhi kebiasaan ini. Misalnya, jika Anda sebagai orang tua sering meletakkan mainan di sisi kiri bayi, Si Kecil mungkin lebih sering menggunakan tangan kiri untuk meraihnya.

Kapan dominasi tangan mulai jelas?

Dominasi tangan sering kali baru terlihat jelas setelah anak mencapai usia 2 atau 3 tahun. Pada saat ini, otak anak berkembang lebih jauh, dan hubungan saraf dalam otak mulai memutuskan dominasi sisi mana yang lebih dominan, termasuk tangan, kaki, dan bahkan mata.

Sebelum usia tersebut, sangat normal jika bayi terlihat menggunakan kedua tangannya secara bergantian. Jika anak Anda tampak lebih condong ke tangan kiri saat masih bayi, ini bukanlah indikasi pasti bahwa ia akan kidal, Moms. Bagaimanapun, perkembangan setiap bayi itu unik.

Meskipun begitu, menjadi kidal bukanlah kelebihan atau kekurangan, melainkan variasi alami dari manusia. Namun, anak-anak kidal mungkin menghadapi tantangan tertentu, seperti menyesuaikan dengan alat-alat yang dirancang untuk pengguna tangan kanan (seperti gunting atau mouse komputer).

Apa yang harus dilakukan orang tua?

Sebagai orang tua, Anda tidak perlu terlalu khawatir jika Si Kecil tampak lebih sering menggunakan tangan kiri. Berikut ini beberapa tips untuk mendukung perkembangannya.

1. Berikan kesempatan untuk menggunakan kedua tangan

Biarkan bayi Anda bereksperimen dengan menggunakan kedua tangan. Jangan membatasi pilihannya atau memaksanya untuk menggunakan salah satu tangan tertentu.

2. Perhatikan pola dan kebiasaan

Amati pola penggunaan tangan bayi Anda. Jika setelah usia 2 atau 3 tahun Si Kecil menunjukkan dominasi tangan kiri atau kanan, itu adalah hal yang normal.

3. Berikan stimulasi yang seimbang

Berikan mainan atau benda-benda di kedua sisi tubuh bayi untuk mendorong eksplorasi dan keseimbangan perkembangan motoriknya.

4. Hindari memaksa

Jika anak Anda cenderung kidal, jangan mencoba memaksanya untuk menggunakan tangan kanan. Membiarkan anak berkembang secara alami adalah cara terbaik untuk mendukung pertumbuhannya.

5. Konsultasi dengan ahli

Jika Anda merasa ada sesuatu yang tidak biasa, seperti anak kesulitan menggunakan kedua tangannya atau mengalami gangguan motorik lainnya, konsultasikan dengan dokter anak.

Bagaimana mendukung anak kidal?

Jika ternyata anak Anda kidal, berikut ini beberapa cara sederhana untuk mendukungnya.

  • Ajarkan teknik yang tepat: Anak kidal mungkin membutuhkan waktu untuk menyesuaikan posisi menulis atau memegang alat tulis. Bantu ia menemukan cara yang nyaman.
  • Sediakan alat khusus: Alat seperti gunting khusus kidal bisa membuat aktivitas sehari-hari lebih mudah.
  • Berikan dukungan: Pastikan anak merasa bangga dengan dirinya.

Itulah penjelasan mengenai bayi aktif menggunakan tangan kiri, apakah pasti kidal. Pada akhirnya, apakah bayi Anda nantinya kidal atau tidak, yang terpenting adalah menciptakan lingkungan yang mendukungnya dengan penuh kasih sayang, Moms. (M&B/Hana/SW/Foto: Freepik)