Memasuki trimester ketiga, wajar jika Moms merasa berdebar menunggu persalinan datang. Masalahnya, tidak semua persalinan berlangsung sesuai rencana, bahkan yang sudah dipikirkan secara matang. Persalinan adalah peristiwa yang paling tidak bisa diduga saatnya.
Anda tidak akan pernah mengetahui kapan tepatnya Si Kecil akan lahir ke dunia. Bisa saja Anda mendadak merasakan kontraksi atau pecah ketuban. Mungkin juga persalinan tidak kunjung tiba meskipun sudah waktunya Moms melahirkan. Persalinan pun tidak bisa diprediksi, apakah akan normal atau Anda memerlukan tindakan operasi untuk mengeluarkan buah hati. Belum lagi, apakah dala proses tersebut Moms dan si bayi akan dalam kondisi sehat.
Peristiwa yang ditunggu-tunggu tersebut memang lumayan mendebarkan untuk dihadapi. Jadi, bagaimana mengatasinya? Untuk itu Moms perlu beberapa persiapan. Persiapan persalinan yang lebih matang akan membuat Anda lebih santai dalam menghadapinya. Berikut ini beberapa persiapan yang Anda lakukan menjelang hari persalinan.
1. Merencanakan Proses Persalinan
Membuat rencana persalinan tidak hanya akan membuat pengalaman melahirkan menjadi lebih baik, tapi juga mencegah harapan yang tidak realistis, serta meminimalkan kekecewaan.
Mulailah memikirkan tentang bagaimana proses persalinan yang Anda inginkan, normal ataukah caesar. Tak perlu bingung untuk menentukan pilihan, Moms. Anda bisa menentukan cara mana yang tepat untuk melahirkan Si Kecil sesuai kondisi yang dialami atas petunjuk dokter kandungan.
Rencana persalinan yang Anda buat juga dapat menghilangkan konflik serta salah komunikasi antara Moms dengan tim yang membantu persalinan. Karena itu, Anda juga sebaiknya mendiskusikan rencana persalinan Anda ini dengan bidan atau dokter kandungan Anda. Diskusikan pula pilihan metode persalinan yang Anda pilih dengan pasangan Anda, agar ia juga tahu bagaimana harus mempersiapkan segalanya dan apa yang mesti dilakukan untuk membantu Anda saat persalinan sedang berlangsung.
Yang juga penting untuk diperhatikan dan dipersiapkan adalah dana, apakah sudah cukup untuk membiayai persalinan Anda, baik itu secara normal maupun ketika diputuskan bahwa Anda mesti menjalani operasi caesar untuk melahirkan Si Kecil.
2. Cari Dukungan
Pasangan, keluarga, ataupun sahabat terdekat Anda perlu tahu bagaimana kondisi kehamilan Anda, sehingga mereka bisa memberikan bantuan dan dukungan yang Anda inginkan, Moms.
Komunikasikan apa yang Anda alami, baik keadaan fisik maupun mental. Anda perlu masukan dan dukungan dari orang-orang terdekat, terutama pasangan dan keluarga Anda untuk mengurangi ketakutan atau kekhawatiran menghadapi persalinan. Jangan sungkan untuk meminta bantuan mereka jika Anda menghadapi kesulitan.
3. Persiapan ke Rumah Sakit
Mendekati waktu persalinan, Anda sudah memastikan di mana rumah sakit tempat Anda akan melahirkan. Tidak ada salahnya pula Anda mulai berkemas mempersiapkan pakaian dan peralatan lainnya yang Anda butuhkan ke dalam tas, untuk menginap di rumah sakit saat persalinan nanti.
Barang-barang yang perlu dipersiapkan antara lain:
⢠Pakaian Anda dan bayi,
⢠Sandal nyaman,
⢠Kaus kaki hangat,
⢠Bra menyusui,
⢠Bantalan payudara,
⢠Peralatan mandi,
⢠Charger baterai ponsel dan kamera Anda, dan
⢠Tisu bayi.
4. Cari Tahu Info Persalinan
Moms dan suami juga perlu mencari tahu tips atau cara bagaimana penanganan yang benar dan tepat jika Anda mengalami kontraksi atau pecah ketuban secara tiba-tiba. Pelajari juga bagaimana cara menenangkan diri saat kontraksi datang. Pelajarilah teknik pernapasan saat persalinan, dan cara mengurangi ketegangan saat persalinan. Pikirkan tentang hal-hal yang positif jika kekhawatiran Anda tidak juga hilang. (Aulia/DT/Dok.M&B)
- Tag:
- persalinan
- ibu
- persiapan
- hamil