Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

Tanya-Jawab Seputar Caesar (2): Perubahan Emosi Lebih Tinggi

Tanya-Jawab Seputar Caesar (2): Perubahan Emosi Lebih Tinggi
caesar

Banyak orang mengatakan, persalinan Caesar membuat ibu lebih mudah terpancing emosi. Mengapa itu terjadi? Dokter Ridwan, Sp.OG dari Kemang Medical Care akan menjelaskanya kepada Anda.

 

Benarkah perubahan emosi setelah Caesar lebih tinggi dibandingkan persalinan normal?
Benar! Hal ini terjadi karena nyeri yang dirasakan ibu yang bersalin Caesar jauh lebih berat daripada persalinan normal. Nyeri yang begitu tinggi pasca Caesar membuat emosi ibu menjadi tidak stabil. Apalagi kalau ditambah dengan stres lainnya, seperti tidak ada yang membantu mengurus bayi, produksi ASI masih sedikit, dan kondisi bayi yang kurang sehat. Karenanya, dukungan orang-orang terdekat, terutama suami dan lingkungan sekitar, sangat dibutuhkan untuk membantunya mengatasi kondisi ini.

 

Kapan ibu boleh berolahraga setelah melakukan Caesar?
Secara umum, ibu sudah boleh melakukan olahraga 6-8 minggu setelah Caesar dilakukan. Tetapi, akan lebih baik jika sebelumnya ibu berkonsultasi dengan dokter sebelum berolahraga kembali, sebab kondisi setiap orang berbeda. Olahraga ringan seperti jalan sehat, jogging, berenang, atau bersepeda menjadi pilihan yang sangat baik. Hindari olahraga berat karena dapat mengganggu proses penyembuhan perut ibu yang sedang luka. Jika ibu tetap memaksa melakukan olahraga berat, jahitan dapat meregang dan terlepas.

 

Berapa jumlah batas aman untuk melakukan Caesar?
Tidak ada batasan yang absolut, bisa 2 atau bahkan 5 kali, tergantung pada ketebalan rahim. Selain itu,  harus dipastikan tidak terjadi pelengketan jaringan yang terlalu banyak setelah operasi Caesar terakhir dilakukan. Jika semua kondisi rahim dan perut ibu baik-baik saja, Caesar boleh terus dilakukan.

 

Harus menunggu berapa lama boleh hamil lagi setelah melakukan Caesar?
Paling tidak 2 tahun, namun semakin jauh jaraknya, semakin baik pula penyembuhan luka bekas operasi pada perut dan rahim, sehingga kondisi ibu akan lebih aman untuk hamil kembali. Apalagi, kalau ibu ingin melakukan persalinan normal. Jika ibu memang tidak sabar untuk segera hamil lagi, ibu harus memberi kesempatan bagi tubuh untuk beristirahat minimal 6 bulan agar luka bekas operasi sudah mengalami proses penyembuhan yang cukup baik. (Dina Christin/DC/Dok.M&B)