Kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat semakin meningkat dari waktu ke waktu. Di Indonesia, kini semakin banyak bahan makanan organik yang tersedia di supermarket terkemuka. Bahkan, sebuah restoran junk food terkemuka pun menambahkan nasi berbahan dasar beras organik pada pilihan menunya. Sementara di Inggris, 32 persen orangtua telah memberi makanan organik untuk balita mereka.
Walaupun harganya cenderung lebih mahal dari bahan makanan non-organik, namun makanan organik ternyata memiliki beberapa manfaat kesehatan yang baik untuk Si Kecil. Berikut beberapa manfaat tersebut:
1. Sebanyak 72 persen orang yang memilih sayuran dan buah organik mengakui bahwa cita rasa jenis makanan ini lebih enak.
2. Mengandung lebih banyak mineral dan vitamin yang menyehatkan tubuh.
3. Kaya asam lemak omega 3 yang sangat penting untuk pertumbuhan sel-sel otak dan menjaga kesehatan jantung. Misalnya, susu organik mengandung 64 persen asam lemak omega 3 lebih banyak dibandingkan susu biasa.
4. Mengurangi risiko balita terpapar bahan pestisida dari makanan yang berpotensi membahayakan kesehatan. Diketahui, hanya 4 jenis bahan kimia yang disemprotkan ke tanaman organik, sementara pada tanaman non-organik, disemprotkan 430 jenis bahan kimia.
5. Mengandung lebih sedikit bahan tambahan, seperti bahan pengawet dan penambah cita rasa. Beberapa bahan tambahan, seperti aspartam, tartrazin, dan lemak hidrogenasi tidak dijumpai pada makanan organik.
(Aulia/Dok.M&B)