Di era digital saat ini, semua ilmu dan informasi bisa didapatkan secara mudah di mana dan kapan saja melalui internet. Bahkan, balita pun bisa belajar lewat media ini, asalkan materinya disesuaikan dengan usianya.
“Jujur saja, anak saya yang usianya 4 tahun saja belajar lewat YouTube. Karena kalau melihat acara di televisi, jam dan konten terkadang tidak sesuai dengan yang ia inginkan. Tapi lewat internet, ia bisa mengakses yang ia mau kapan saja. Tentunya kegiatan ini harus didampingi oleh orang dewasa. Karena kalau tidak, anak-anak bisa nyasar dan mendapatkan informasi yang tidak tepat untuk usianya,” jelas Onno W. Purbo, pakar teknologi informasi, dalam Talkshow: Pembelajaran Inovatif Memanfaatkan Media Digital yang diadakan oleh Erlangga di Jakarta pada Minggu (02/08).
Satu hal yang perlu diingat, orangtua juga perlu memberikan batasan waktu anak menggunakan gadget untuk mengakses internet agar ia tetap bisa bermain dan bersosialisasi bersama teman-teman sebayanya.
Mengenai teori anak-anak akan meninggalkan buku dan beralih membaca melalui internet atau e-book, Onno pun memberikan tanggapan, “Pertanyaannya begini, buku fisik penting tidak, sih? Yang penting isinya atau bukunya? Isinya bukan? Jadi, selama tujuannya membuat anak menjadi pintar, ya tidak masalah. Kita tentunya tetap mengenalkan buku fisik, sisanya tinggal mereka yang memilih lebih enak membaca lewat mana.” (Sagar/DT/Dok. Mother&Baby)
- Tag:
- anak
- membaca
- buku
- media_digital