Mual dan muntah seringkali dialami Moms saat hamil. Data dari International Journal of Gynecology and Obstetric mengungkapkan, hampir 9 dari 10 ibu hamil mengawali mual dan muntah di awal trimester kehamilan. Kedua gejala ini umumnya terjadi selama 19 minggu.
Perlu diketahui, ada banyak penyebab gejala mual dan muntah. Dilansir melalui Babycenter, beberapa di antaranya adalah perubahan hormon di dalam tubuh, meningkatnya sensitivitas terhadap bau, stres, dan pencernaan yang menjadi lebih sensitif. Untuk mengatasinya, Moms perlu memperbanyak frekuensi makan dan ngemil sepanjang hari.
Meski ini wajar terjadi, Moms tetap perlu berhati-hati. Jika mual dan muntah terus berkelanjutan, tentu dapat memengaruhi asupan nutrisi Moms yang nantinya berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam kandungan. Untuk membantu mengatasi mual, Moms harus memerhatikan asupan makanan tertentu dan memenuhi nutrisi kehamilan yang bisa mengatasi gejala mual dan muntah.
PRENAGEN mommy emesis teruji secara klinis dapat mengurangi rasa mual dan muntah di awal kehamilan. Bila Moms mengalami mual dan muntah saat hamil, minum PRENAGEN mommy emesis 2 kali sehari agar Moms sehat dan tumbuh kembang janin optimal. (Aulia/dok.Prenagen)
