Moms, apa saja dampak yang terjadi jika bayi Anda lahir prematur?
1. Jika bayi lahir antara 24 minggu hingga 27 minggu masa kehamilan, akan sangat kecil kemungkinan bayi dapat hidup. Namun, jika bayi lahir diatas 28 minggu, setara dengan 7 bulan kehamilan, dan dengan berat minimal 1100 gram, masih ada 75 persen kemungkinan untuk bertahan hidup. Bayi prematur sangat membutuhkan penangan khusus, seperti ahli neurologi yang kompeten, fasilitas NICU, alat ventilator, serta perinantalogi yang mumpuni. Bayi prematur berarti hampir seluruh organ tubuhnya belum 'matang' secara sempurna.
2. Cenderung berhadapan dengan hipotermia (penurunan suhu tubuh), hipoglikemia (kadar gula rendah), mudah kehilangan energi, pendarahan spontan, elektrolit rendah, atau pendarahan pada otak.
3. Hiperbilirubinemia atau kadar bilirubin yang tinggi dalam darah. Hal ini dapat menyebabkan warna kuning pada kulit bayi karena liver yang belum berfungsi dengan baik.
4. Jika terlalu awal lahir dapat menyebabkan kebutaan total atau retinopatriop (ROP).
5. Mudah mengalami kejang, kelumpuhan, cenderung memiliki intelegensi yang rendah, juga daya tahan tubuh yang rendah dibanding dengan kelahiran normal.
(Deonisia/DT/dok.M&B UK)
