Type Keyword(s) to Search
BABY

Tips Menstimulasi Organ Penciuman, Peraba, dan Pengecap Anak

Tips Menstimulasi Organ Penciuman, Peraba, dan Pengecap Anak

Organ penciuman, peraba, dan pengecap Si Kecil harus dilatih sejak dini agar berkembang optimal. Melalui ketiga indra tersebut, ia pun bisa mengeksplorasi dunianya lebih luas. Berikut tips yang bisa Anda lakukan untuk menstimulasi ketiga organ pentingnya.

 

0-3 Bulan
Bayi lahir dengan kulit yang sangat sensitif. Lakukan skin-to-skin contact dan biarkan ia merasakan lembutnya sentuhan Anda. Letakkan jari Anda di telapak tangannya atau berikan ia mainan dengan berbagai tekstur untuk mengasah kepekaan indra perabanya.

 

Untuk menstimulasi indra pengecap bayi, Anda bisa memberikan teether untuk melatih area sekitar mulut. Di usia ini, bayi juga sudah bisa mengenal bebauan. Ia bisa membedakan bau ASI Anda dengan orang lain. Ketika ia merasa takut atau tidak nyaman dengan bau seseorang, ia akan menangis. Sering lah mencium wajah atau tubuhnya, agar ia semakin mengenal Anda.

 

4-6 Bulan
Menurut teori sensorimotor Jean Piaget, di usia ini, bayi memiliki reaksi sirkuler primer. Ia akan mengasah pengalaman baru dan berusaha mengulangnya. Ketika ia mengisap jari dan merasa enak, ia pasti melakukannya lagi. Otot-otot bayi juga sudah mulai berkembang dan menguat, karena itu sentuhan dan genggamannya sudah lebih keras.

 

Latih kepekaan sentuhannya dengan bermain dan berinteraksi. Keluarkan suara unik dari mulut Anda selagi bermain dengannya. Memasuki usia 6 bulan, kenalkan beragam jenis MPASI untuk mengasah indra penciuman dan pengecapnya. Ia pun akan belajar mengetahui mana makanan yang ia suka dan tidak.

 

7-9 Bulan
Di usia ini, Si Kecil akan semakin berorientasi dan fokus pada benda-benda, serta interaksi di sekitarnya. Ia akan senang menggoyangkan mainan sambil mendengar suara yang keluar dari mainan tersebut. Ia pun suka menggenggam barang-barang yang memiliki lekukan.

 

Berikan Si Kecil mainan atau objek yang beragam bentuknya. Pada usia ini, Anda juga dapat memberikan finger food seperti buah potong, agar ia belajar mengecap rasa sekaligus mengenal bebauan dari buah dan sayur yang dimakan.

 

10-12 Bulan
Jangan heran jika Si Kecil kerap mencium atau menjilat barang yang disentuhnya. Ia sedang belajar mengenal objek sekitar melalui mulut dan mengenali baunya. Untuk melatih kepekaannya, biarkan ia bermain cukup lama dengan suatu objek dan ajarkan ia minum dari gelas agar genggamannya lebih kuat.

 

Di usia ini, Si Kecil juga sedang belajar melihat sebuah objek sebagai sesuatu yang permanen. Jika ada 1 objek di depannya, ia akan fokus memerhatikan bentuk, rasa, dan baunya.
(Lydia Natasha/DC/Dok. M&B UK)