Setelah beberapa tahun menikah, seks mungkin sudah tidak menjadi prioritas lagi bagi Anda dan suami, terlebih sejak hadirnya anak-anak. Padahal, bermesraan adalah hal penting yang perlu dilakukan semua pasangan. Jika seks kini menjadi isu besar bagi Anda, maka seperti dikutip dari Huffington Post, ikuti 5 saran dari para terapis seks ini, yuk.
1. Tidur Telanjang
Tentunya tidak setiap hari ya, Moms. Menurut psikoterapis yang fokus pada masalah seks, Laurel Steinberg, Anda dapat melakukan ini sesekali untuk memperbanyak skin-to-skin dengan suami, sekaligus memperbesar kemungkinan untuk bermesraan.
2. Tidur di Waktu yang Sama
“Anda akan lebih ingin berhubungan seks jika merasa dekat secara emosional, seperti lewat pillow talk dan berbaring bersama-sama,” ujar Laurel.
3. Bergantian Ambil Inisiatif
“Terkadang, 1 pihak terlihat lebih menginginkan seks dibanding pasangannya. Hal ini memicu salah satu pihak merasa dipermalukan. Jika masing-masing bergantian mengambil inisiatif, maka kehidupan seks akan lebih seimbang,” jelas Moushumi Ghose, terapis seks dan penulis buku Classic Sex Positions Reinvented.
4. Jangan Skeptis dengan Film Dewasa
Menurut Ian Kerner, terapis seks dan penulis buku best seller She Comes First: The Thinking Man's Guide to Pleasuring a Woman, menonton film dewasa bersama-sama dapat merangsang Anda dan suami untuk berhubungan intim.
5. Buat Jadwal Kencan Seks
“Pernikahan tanpa seks adalah masalah yang banyak sekali terjadi. Banyak pasangan yang mendatangi ahli profesional setelah berhenti berhubungan intim selama bertahun-tahun. Sebagai seksolog, saya selalu meminta pasangan-pasangan itu untuk menjadwalkan waktu berdua saja,” ujar Patti Britton, sex coach dan penulis buku The Art of Sex Coaching: Expanding Your Practice.
Ia juga menekankan agar Moms bisa berkomitmen dalam jadwal tersebut. Jangan jadikan kencan tersebut seperti kencan Anda pada umumnya, tapi betul-betul gunakan waktu untuk mencari apa yang Anda dan suami butuhkan secara seksual. (Nadia/TW/Dok. M&B UK)