Manisha Sambhaji Raut, 22, seharusnya sedang bahagia merawat bayi laki-lakinya yang berusia 5 bulan. Tetapi, ia tidak bisa melakukan hal itu, karena memikirkan kondisi anaknya yang memiliki kelainan genetis. Kelainan ini membuat bayi mungil itu memiliki banyak rambut dan bulu di sekujur tubuh dan wajahnya, bak werewolf, sama seperti yang dialami Manisha.
“Saya selalu merasa jijik ketika melihat pantulan diri saya di cermin dan sekarang saya khawatir anak ini akan mengalami hal yang sama,” ujar Manisha yang berasal dari Pune, India, seperti dikutip dari mirror.co.uk.
Secara medis, kelainan ini disebut hypertrichosis universalis atau werewolf syndrome. Selain Manisha, dua kakak perempuannya juga mengalami kondisi yang sama. Untuk mengurangi jumlah rambut di wajah dan tubuh mereka, kakak beradik ini menggunakan krim secara rutin.
“Kami dikucilkan karena penampilan kami. Saya hanya bisa berharap anak saya akan mengalami perlakuan yang lebih baik,” ujar Manisha yang menikah dengan suaminya lewat perjodohan.
Menurut Manisha, ia dan suaminya tetap menyayangi bayi kecil mereka dan bahagia menjadi orangtua. Tetapi lain halnya dengan ibu mertua Manisha. “Ia terus mengatakan bahwa bayi saya jelek dan memiliki wajah seperti monyet. Saya marah dan sakit hati, tapi tidak ada yang bisa saya lakukan,” ujar Manisha.
Ibu mertuanya kemudian menggunakan krim untuk menghilangkan rambut-rambut tersebut. Sayangnya krim tersebut justru membuat kulit bayi mungil itu iritasi. “Ia menangis kesakitan dan kulitnya memerah,” kata Manisha. (Nadia/TW/Dok. Mirror.co.uk)