Banyak ibu yang percaya, musik dapat memberikan keajaiban kepada janin apabila diperdengarkan sejak di dalam kandungan. Kalau selama ini musik hanya bisa diperdengarkan di luar rahim, sekarang ternyata musik juga bisa disetel di dalam rahim, lho.
Tim peneliti dari Institut Marques di Barcelona, salah satunya Dr. Lopez-Teijon telah menciptakan sebuah speaker intravaginal, yang disebut baby pod. Speaker ini berbentuk seperti tampon, sehingga dapat mengantarkan musik melalui vagina. Dengan musik yang dimainkan di vagina, memungkinkan ibu untuk dapat menstimulasi neuron dan mengasah kemampuan komunikasi calon bayi sejak dalam kandungan.
Meski terdengar janggal, namun diyakini baby pod memiliki efek yang jauh lebih baik dibandingkan memperdengarkan musik melalui perut. Janin yang mendengarkan musik dengan baby pod akan memberikan respon fisik terhadap musik berupa pergerakan mulut dan lidah seperti sedang bernyanyi. Sedangkan musik yang diperdengarkan melalui perut, tidak memberikan efek apapun. Bahkan menurut Dr. Lopez-Teijon, janin tidak dapat mendengar musik tersebut.
Penelitian terhadap 106 ibu hamil yang dipantau melalui USG ini, menunjukkan bahwa musik dapat membangunkan dan mendorong pergerakan bayi. Selain memperdengarkan musik, alat ini juga bisa menghubungkan suara ibu dengan Si Kecil, sehingga dapat melatih kemampuan bahasanya sejak dini.
Dilansir dari Dailymail, baby pod dirancang untuk menstimulasi neuron pada bagian batang otak yang berperan penting terhadap perkembangan vokalisasi dan bahasa. Tidak hanya bermanfaat untuk perkembangan bahasa, alat ini juga dapat digunakan untuk mendeteksi gejala tuli sejak dini. Gejala tersebut dapat dilihat dari tidak adanya respons terhadap musik yang diperdengarkan. (Claudia Carla/HH/Dok. DailyMail)