Selama masa kehamilan, penting untuk memperhatikan asupan untuk tubuh agar Anda dan janin senantiasa sehat. Salah satu asupan yang cukup baik untuk dikonsumsi bumil adalah bawang putih segar. Namun, jumlahnya harus diperhatikan yaitu hanya 2 sampai 4 siung bawang putih segar. Jumlah ini setara dengan 600 sampai 1.200 ml ekstrak bawang putih.
Apa saja sih hasiat bawang putih bagi kehamilan? Daripada penasaran, yuk simak 8 manfaat bawang putih di bawah ini, seperti dilansir dari Momjunction.com:
1. Menurunkan risiko preeklampsia
Preeklampsia atau tekanan darah tinggi adalah kondisi yang berpotensi membahayakan satu dari sepuluh wanita hamil. Preeklamsia dapat merusak organ dalam tubuh seperti ginjal dan bisa terjadi karena diinduksi kehamilan. Bawang putih baik dikonsumsi karena dapat menurunkan kemungkinan tekanan darah tinggi dan kadar protein dalam urine.
2. Meningkatkan berat badan bayi:
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa bawang putih dapat membantu menambah berat lahir bayi yang memiliki risiko lahir kecil atau bayi lahir belum cukup bulan. Percobaan yang dilakukan menunjukkan bahwa pemberian ekstrak bawang putih ke sel plasenta dapat merangsang pertumbuhan janin.
Aktivitas enzim pada kehamilan abnormal juga turut meningkat ketika sang ibu mengonsumsi makanan dengan kandungan bawang putih.
3. Menurunkan kolesterol dan masalah jantung
Kandungan allicin dalam bawang putih dapat membantu mengurangi kadar kolesterol. Senyawa ajaib ini juga dapat mengencerkan darah Anda, mencegah risiko serangan jantung dan juga stroke.
4. Mencegah kanker
Mengonsumsi bawang putih secara teratur dapat melindungi Anda dari kanker, terutama kanker usus besar. Menurut US National Cancer Institute (NCI), studi penelitian di China mengungkapkan bahwa konsumsi bawang putih bersama dengan bawang merah dan daun bawang dapat menurunkan risiko kanker esofagus dan perut.
5. Melawan demam, flu, dan infeksi
Konsumsi bawang putih juga bisa menghentikan pertumbuhan bakteri yang berbahaya dan bisa menimbulkan penyakit. Sistem kekebalan tubuh juga akan lebih baik. Bawang putih juga bisa melawan infeksi dan sakit ringan seperti flu dan demam.
6. Mengobati infeksi jamur
Allicin dalam bawang putih memiliki khasiat anti jamur, yang mengobati berbagai infeksi jamur pada bagian intim pria maupun wanita, salah satunya seperti kandidiasis kronis.
7. Mencegah infeksi kulit dan mulut
Sifat antimikroba dalam bawang putih ternyata sangat membantu sebagai obat untuk infeksi kulit dan mulut.
8. Mencegah kerontokan rambut
Kandungan allicin yang cukup besar pada bawang putih termasuk sebagai senyawa belerang. Karenanya, mengonsumsi bawang putih dapat membantu mencegah kerontokan rambut dan juga mendorong pertumbuhan rambut baru.
Karenanya, Anda tetap bisa mengonsumsi bawang putih selama masa kehamilan. Namun, harus diperhatikan takaran yang sudah ditentukan. Jika memakannya lebih dari yang dianjurkan di atas, dapat berdampak pada tekanan darang yang turun dan penipisan pada darah. Karenanya, penting untuk berkonsultasi pada dokter sebelum mengonsumsinya. (Vonia Lucky/TW/Dok. Freepik)
