Dana darurat penting untuk dipersiapkan agar Anda tidak panik saat menghadapi kondisi yang kurang baik, seperti terkena PHK atau Si Kecil yang mendadak sakit. Berikut trik menyiapkan dana darurat.
1. Dana darurat sebaiknya dipersiapkan setelah seluruh biaya kebutuhan bulanan, utang (jika ada), dan asuransi terpenuhi. Hal ini dilakukan agar Anda memiliki pondasi keuangan yang kuat terlebih dahulu.
2. Dana darurat yang harus Anda persiapkan adalah 6 kali pengeluaran bulanan saat baru menikah, 9 kali jika telah memiliki 1 anak, dan 12 kali apabila jumlah anak lebih dari 1.
3. Penyimpanan dana darurat sebaiknya dilakukan secara bervariasi. Misalnya, 3 kali pengeluaran bulanan disimpan dalam tabungan biasa dan sisanya disimpan dalam bentuk deposito atau emas batangan.
4. Setelah 30 persen dana darurat terkumpul, Anda bisa mulai melakukan investasi. Namun pilihan investasi harus tetap disesuaikan dengan kemampuan finansial Anda.
Nah, sekarang Anda sudah tahu bagaimana cara menyiapkan dana darurat ya, Moms dan Dads. (M&B/SW/Dok. Freepik)