Moms, masih ingat kan dengan gadis berbakat keturunan Indonesia yang mendunia, Malea Emma? Pada audisi American Idol 2018 yang diadakan baru-baru ini, ia juga datang sebagai peserta. Ia pun dinilai oleh para juri yang juga musisi ternama, Lionel Richie, Katy Perry, dan Luke Bryan.
Tak hanya sekadar bernyanyi, ternyata bakat Emma yang mengagumkan ini memukau juri. Dan sebagai kejutan, gadis berusia 7 tahun tersebut diberikan golden ticket atau tiket emas yang bisa membuatnya langsung lolos ke live show ajang pencarian bakat tersebut.
Gadis bernama lengkap Malea Emma Tjandrawidjaja ini menyanyikan dua lagu yang mendapat standing ovation dari ketiga juri. Pertama lagu kebangsaan Amerika Serikat, The Star-Spangled Banner dan Think, yang dipopulerkan oleh mendiang vokalis Aretha Franklin.
Namun, tiket emas ini ternyata baru akan berlaku saat Emma sudah berusia 16 tahun ke atas. Dalam foto yang diunggah host American Idol, Ryan Seacrest, tertulis "Keep 2027 open @maleaemma - you're going to Hollywood! Nice to finally meet you :) #TheNextIdol".
Ucapan tersebut menggambarkan bahwa Emma akan langsung masuk ke babak berikutnya dan akan kembali bertemu dengan pembawa acara hebat tersebut. Berita ini pun kembali menggemparkan Amerika, karena bakat sang gadis kecil yang mampu meloloskannya ke kompetisi menyanyi bergengsi itu.
Tak hanya membanggakan Amerika, masyarakat Indonesia dan dunia pun turut kagum dengan prestasi Emma. Sebelumnya, Malea Emma juga sempat menjadi viral setelah videonya tampil di Major League Soccer (MLS) menyanyikan lagu kebangsaan Amerika Serikat.
Melihat bakat yang dimiliki anak seperti Emma, memang sepatutnya didukung oleh Moms dan Dads sebagai orang tua. Bakat Si Kecil yang memang sudah terlihat sejak kecil ini sebisa mungkin diasah sejak dini.
Sebab, setiap anak memiliki keunikan dan kesukaan pada suatu hal yang berbeda-beda. Mereka mulai menunjukkan bakat di usia balita dan semakin berkembang ketika mulai memasuki usia sekolah dasar (SD), yaitu 7-12 tahun.
Bagaimana cara yang bisa dilakukan para orang tua untuk membantu mengembangkan bakat Si Kecil? dr. Lucia RM Royanto MSi, MspED, psikolog pendidikan anak, memberikan 7 cara sederhananya berikut ini:
1. Penuhi kebutuhan gizi harian anak untuk mendukung pertumbuhan fisik, sistem sensorik, dan ekspresi dirinya. Anak yang kurang gizi tidak akan tumbuh secara optimal dan cenderung menjadi tidak aktif.
2. Perhatikan pula waktu tidur anak. Waktu tidur sama pentingnya dengan gizi, karena dapat memengaruhi stamina anak setiap hari.
3. Dorong anak untuk beraktivitas fisik, seperti bergerak untuk melatih motoriknya.
4. Perkuat kemampuan berpikirnya.
5. Bekali anak dengan kepercayaan diri agar ia bisa meraih prestasi.
6. Jadilah role model karena anak akan meniru setiap hal yang orang tua lakukan.
7. Berikan figur panutan untuk dicontoh, misalnya tokoh superhero. (Vonia Lucky/SW/Dok. Instagram @ryanseacrest, @maleaemma)