Gastroesophageal reflux disease (GERD) merupakan penyakit pencernaan kronis yang terjadi ketika asam lambung naik kembali (refluks) ke kerongkongan, sehingga menyebabkan ketidaknyamanan, bahkan dalam kondisi yang parah sering kali menyebabkan komplikasi.
Penyakit ini umum terjadi pada banyak orang. Penyakit ini terjadi akibat katup gastroesofagus mengalami gangguan atau tidak berfungsi dengan baik, mkatup tidak tertutup rapat atau longgar, sehingga asam lambung pun dapat kembali ke atas menuju kerongkongan. Kondisi inilah yang berpotensi menimbulkan gejala GERD, seperti sesak napas dan sensasi terbakar di bagian dada.
Selain kedua gejala di atas, penderita GERD juga akan merasakan gejala yang mirip gangguan lambung, seperti mual, kembung, dan nyeri pada ulu hati. Penderita GERD juga kerap merasa kesulitan dan sakit saat menelan. Gejala yang paling khas adalah rasa asam di mulut, sering bersendawa, serta seringnya terserang radang tenggorokan.
Ketika gejala-gejala tersebut terjadi, setidaknya 2 kali setiap minggu, bahkan hingga mengganggu kehidupan Anda sehari-hari, konsultasikan segera kepada dokter. Memperbaiki gaya hidup dengan lebih sehat disebut dapat mengurangi risiko terjadinya gejala GERD. (Aulia/DMO/Dok. Freedigitalphotos)