FAMILY & LIFESTYLE

Begini Cara Menghitung Weton Kecocokan Anda & Pasangan



Tidak ada kehidupan pernikahan yang sempurna. Setiap hubungan pasti memiliki sisi gelap dan terangnya masing-masing. Mungkin Anda sempat berpikir "Apakah kami ditakdirkan untuk bersama?" Well, yang tahu jawabannya hanyalah Anda dan pasangan, Moms

Tapi tak ada salahnya untuk menghitung kecocokan Anda dengan pasangan guna membantu memahami hubungan Anda dan mencari solusi di setiap masalah yang muncul. Salah satu cara penghitungan kecocokan Anda dan pasangan dengan cara tradisional adalah dengan menghitung weton. Penasaran? Simak penjelasannya berikut ini, Moms!

Tradisi Leluhur Jawa

Mungkin bagi Anda yang berasal dari suku Jawa, weton bukanlah hal yang baru. Pada hakikatnya, weton adalah perayaan hari kelahiran berdasarkan hitungan hari dan pekan (pasaran) dalam kalender Jawa.

Kalender Jawa sudah digunakan sejak berabad-abad lalu dan merupakan leburan antara kalender Saka, kalender Islam, dan kalender Julian. Seiring berjalannya waktu, masyarakat kuno Jawa menggunakan kalender ini untuk menentukan masa tanam dan panen, bepergian, memutuskan sesuatu, bahkan hingga dipercaya menunjukkan karakter atau nasib.

Cara Menghitung Kecocokan

Weton juga dipercaya mampu menggambarkan kecocokan dengan pasangan. Ada beberapa cara penghitungan weton. Walaupun begitu cara berikut ini adalah yang paling umum dipakai.

Pertama yang perlu Anda lakukan adalah memahami pakem-pakemnya. Setiap hari dan pasaran memiliki neptu atau angka masing-masing. Neptu tidak bisa diubah karena sudah ditentukan oleh leluhur melalui proses memahami alam dan lingkungan. Berikut daftar neptu pada setiap hari dan pasaran.


Setelah tahu neptu hari lahir dan pasaran Anda dan pasangan, jumlahkan neptu hari dan pasaran masing-masing. Misalkan, suami lahir pada Selasa Legi maka penghitungannya 3 + 5 = 8. Sedangkan bila Anda lahir pada Jumat Kliwon, maka penghitungannya 6 + 8 = 14. Selanjutnya, jumlahkan neptu Anda dan pasangan. Dengan contoh di atas, berarti penjumlahannya 8 + 14 = 22.

Bila Anda sudah menghitung neptu total dengan suami, hasilnya bisa dicocokkan pada daftar berikut.

1. Pegat (1, 9, 10, 18, 19, 27, 28, 36)

Pasangan dengan karakter pegat ini cenderung mengalami berbagai macam permasalahan, mulai dari masalah ekonomi, kekuasaan, hingga masalah yang remeh sekalipun.

2. Ratu (2, 11, 20, 29)

Pasangan yang wetonnya menunjukkan ratu ini adalah pasangan yang sangat harmonis. Mungkin orang lain bisa bilang bahwa memang sudah jodohnya. Akibatnya, banyak orang yang segan, menghormati, bahkan iri dengan pasangan ini.

3. Jodoh (3, 12, 21, 30)

Seperti nama atau karakter wetonnya, pasangan dengan weton jodoh memang cocok dan harmonis. Masing-masing pasangan bisa saling menerima kelebihan dan kekurangan masing-masing.

4. Topo (4, 13, 22, 31)

Bila weton menunjukkan topo, maka pasangan dengan weton ini dapat mengalami banyak kesusahan di awal karena masih dalam tahap proses memahami satu sama lain. Tapi berbagai kesusahan ini akan berujung pada kebahagiaan.

5. Tinari (5, 14, 23, 32)

Pasangan dengan weton tinari merupakan pasangan yang berbahagia dan beruntung. Rezeki dan hal-hal baik dalam kehidupan mudah didapatkan oleh pasangan ini. Masalah maupun krisis materi tidak akan dialami oleh pasangan tinari.

6. Padu (6, 15, 24, 33)

Dalam bahasa Jawa, padu artinya bertengkar. Sesuai dengan maknanya, pasangan dengan weton padu cenderung sering mengalami pertengkaran, walau memang tidak akan menimbulkan kekacauan yang besar. Pertengkaran bisa dipicu oleh banyak hal, bahkan persoalan yang sepele.

7. Sujanan (7, 16, 25, 34)

Sayang sekali, pasangan berweton sujanan dapat sering mengalami pertengkaran dan masalah perselingkuhan.

8. Pesthi (8, 17, 26, 35)

Pasangan dengan weton pesthi umumnya akan rukun, tenteram, dan damai. Walau bila nanti ada masalah yang menerpa, pasangan ini tetap harmonis dan bahagia.

Nah, apa weton Anda dan pasangan, Moms? Tak perlu khawatir bila weton Anda menggambarkan hal yang tidak begitu manis, karena ada beberapa cara menghitung weton lain yang bisa dicoba. Lagipula, baik harmonis atau tidaknya hubungan Anda dapat diusahakan dan ditentukan oleh Anda dan pasangan sendiri. (Gabriela Agmassini/SW/Dok. Freepik)