BUMP TO BIRTH

Moms, Sering Mendengkur saat Hamil? Ini Penyebabnya



Pada dasarnya, mendengkur bisa dialami siapa saja, tak terkecuali ibu hamil. Melansir laman What to Expect, mendengkur saat hamil relatif umum terjadi. Bahkan, menurut studi, diperkirakan sebanyak 49% wanita mendengkur saat hamil, dan banyak dari mereka yang tidak pernah mendengkur sebelumnya.

Lantas, apa yang menjadi penyebab mendengkur saat hamil? Untuk mengetahui jawabannya, simak penjelasan berikut ini, Moms!

Penyebab mendengkur saat hamil

1. Adanya pembengkakan di saluran hidung

Dikutip dari Sleep Foundation, diketahui sekitar 30% wanita mendengkur saat hamil. Hal ini disebabkan oleh adanya pembengkakan di saluran hidung yang dapat menghalangi saluran udara. Pembengkakan di saluran hidung bisa terjadi karena adanya peningkatan kadar hormon kehamilan yang menyebabkan selaput lendir di hidung Anda membengkak. Alasan inilah yang membuat Anda lebih mudah mendengkur saat masa kehamilan.

2. Penambahan berat badan

Mendengkur saat hamil juga bisa disebabkan oleh adanya penambahan berat badan. Menurut studi yang berjudul Sleep Disordered Breathing in Pregnancy, saat rahim Anda membesar, diafragma Anda juga akan ikut terdorong ke atas, sehingga menciptakan volume residu yang lebih rendah di paru-paru yang dapat membuat tenggorokan Anda mengalami obstruksi dan mendengkur.

3. Bernapas untuk dua orang

Saat hamil, Anda tidak hanya makan untuk dua orang, tapi Anda juga bernapas untuk dua orang! Kehamilan memang bisa mengubah beberapa hal, termasuk dalam hal bernapas. Berdasarkan studi, meningkatnya dorongan pernapasan dan jumlah udara yang Anda hirup dalam waktu tertentu bisa menciptakan tekanan negatif yang dapat menyebabkan Anda mendengkur.

Haruskah khawatir?

Ada beberapa penelitian yang menyebutkan bahwa wanita hamil yang mendengkur memiliki risiko lebih besar mengalami komplikasi dibandingkan wanita hamil yang tidak mendengkur. Namun, tak usah panik, Moms! Melansir laman Snorelab, mendengkur saat hamil bukanlah penyebab langsung munculnya masalah kesehatan yang terkait dengan mendengkur.

Studi menemukan bahwa mendengkur saat hamil memiliki risiko lebih besar mengalami preeklampsia, komplikasi persalinan, dan bayi memiliki berat badan lahir rendah.

Namun, penting untuk dicatat di sini adalah bahwa studi ini berbicara tentang dengkuran kronis dan merujuk pada wanita yang sudah mendengkur bahkan sebelum masa kehamilan. Jadi, jika Anda baru mengalami dengkuran sejak hamil, Anda tidak perlu khawatir. Akan tetapi, jika Anda khawatir tentang dengkuran Anda yang disertai dengan kelelahan berlebih di siang hari dan mengalami sleep apnea, segera periksakan diri ke dokter.

Mengurangi atau menghentikan dengkuran selama kehamilan

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengurangi atau menghentikan dengkuran selama kehamilan, antara lain:

1. Menggunakan dilator hidung (nasal dilators)

Dilator hidung bukanlah obat, sehingga Anda tidak perlu khawatir jika alat ini dapat membahayakan kehamilan. Alat sederhana ini bisa masuk ke lubang hidung Anda, atau melintasi pangkal hidung Anda, sehingga dapat membuka saluran hidung dan mengurangi dengkuran yang terkait dengan hidung tersumbat.

2. Tidur miring

Tidur dengan posisi telentang diketahui dapat menekan jalan napas dan membuat mendengkur jadi jauh lebih buruk. Karena itu, Anda disarankan untuk tidur dengan posisi miring karena dapat mengurangi dengkuran. Namun, pastikan aliran darah tetap cukup ke janin Anda ya, Moms.

Baca juga: Amankah Tidur Tengkurap untuk Ibu Hamil?

3. Menjaga berat badan

Perlu diketahui, kenaikan berat badan pada wanita hamil merupakan hal wajar. Idealnya berat badan bumil akan mengalami kenaikan sekitar 10-15 kg di masa kehamilan. Namun, Anda perlu memperhatikan kenaikan berat badan agar tidak berlebihan. Menjaga kenaikan berat badan di masa kehamilan tentunya bisa mencegah masalah komplikasi kehamilan dan mendengkur.

4. Gunakan humidifier

Menggunakan humidifier dapat mengurangi hidung tersumbat dan membantu Anda lebih mudah bernapas, sehingga tidak menutup kemungkinan dapat mengurangi dengkuran.

Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi atau menghentikan dengkuran selama kehamilan. Namun, kabar baiknya adalah jika Anda mulai mendengkur sejak kehamilan, sangat mungkin sekali setelah Anda melahirkan, masalah ini akan berhenti dan hilang dengan sendirinya. (M&B/Fariza Rahmadinna/SW/Foto: Cookie_Studio /Freepik)