Apakah Anda penggemar karya-karya Mozart? Jika iya, tidak hanya Anda, bayi prematur pun perlu diperdengarkan alunan musik Mozart ya, Moms! Baru-baru ini sebuah studi dari Tel Aviv Sourasky Medical Center, Israel, mengungkapkan bahwa mendengarkan musik Mozart dapat memperlambat metabolisme bayi prematur sehingga meningkatkan berat badannya.
Studi yang dipublikasikan di jurnal kesehatan Paediatrics ini melakukan penelitian kepada 20 bayi prematur. Berdasarkan laporan dari Reuters, para ahli kemudian menemukan tingkat metabolisme bayi-bayi tersebut melambat sekitar 13 persen setelah mendengarkan Mozart selama 10-30 menit. Meski begitu, mereka masih mengumpulkan bukti-bukti kuat lainnya seputar 'efek Mozart' atau apakah hanya musik Mozart saja yang bermanfaat untuk bayi prematur.
Istilah 'efek Mozart' tercetus dalam studi sejak 1993. Studi sebelumnya menyebutkan penderita kejang yang rajin mendengarkan Mozart akan mengurangi frekuensi kejang dibandingkan dengan mendengarkan musik klasik ciptaan maestro termasyhur lainnya.
Dilansir dari sumber M&B Australia, Dr Ronit Lubetzky, pemimpin studi manfaat Mozart bagi bayi prematur, menyimpulkan perlu ada penelitian lebih lanjut mengenai terapi musik bagi bayi prematur agar dapat membantu tumbuh kembangnya. (Sagar/DT/Dok. M&B AU)