Moms pasti sudah tahu pentingnya vaksin HPV untuk Anda dan anak perempuan. Namun tahukah Anda kalau vaksin ini juga perlu diberikan untuk anak laki-laki? Ya, karena vaksin HPV tidak hanya mencegah kanker serviks, namun juga bisa mencegah penyakit kutil kelamin (yang lebih banyak dialami pria). Mau tahu informasi lengkap mengenai vaksin HPV untuk anak laki-laki? Simak informasi di bawah ini, Moms.
Vaksin untuk Remaja Pria
Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), semua anak (baik laki-laki maupun perempuan) yang berusia antara 11-12 tahun perlu diberikan vaksin HPV. Namun vaksin ini sudah aman diberikan sejak anak berusia 9 tahun ke atas.
CDC menyarankan untuk memberikan dua dosis vaksin HPV, yaitu dosis pertama ketika anak berusia 11-12 tahun, dan dosis kedua diberikan 6-12 bulan setelah diberikan vaksin pertama. Bolehkah menunggu hingga anak lebih besar? Boleh saja, namun CDC menyebutkan kalau anak Anda mungkin membutuhkan lebih dari dua dosis. Biasanya, anak yang baru diberikan vaksin HPV pada usia 15 tahun membutuhkan tiga dosis.
Tak hanya remaja yang perlu vaksin HPV lho, Moms. Semua orang, termasuk orang dewasa, perlu vaksin HPV untuk mencegah risiko infeksi HPV dan manfaat-manfaat lainnya. Namun perlu diingat, CDC menyebutkan bahwa manfaat vaksin di usia dewasa (26-45 tahun) tidak begitu optimal, karena mungkin orang tersebut sudah terpapar virus HPV.
Vaksin Gardasil 9
Gardasil 9 adalah vaksin HPV yang sudah disetujui oleh U.S. Food and Drug Administration (USFDA) dan bisa diberikan untuk remaja putri maupun putra yang usianya sudah di atas 9 tahun. Vaksin Gardasil 9 dapat mencegah kutil kelamin, kanker anus, kanker mulut, dan kanker leher rahim atau serviks (pada anak perempuan).
Menurut Mayo Clinic, beberapa tipe HPV juga berkaitan dengan beberapa jenis kanker yang menyerang mulut dan tenggorokan, maka vaksin HPV untuk anak laki-laki juga bisa melindungi mereka dari beberapa jenis kanker ini.
Jika Anda bertanya-tanya, kenapa vaksin Gardasil 9 harus diberikan sejak anak berusia 9 tahun ke atas? Tenang dulu, Moms, pemberian vaksin di usia dini tidak menyebabkan anak melakukan kegiatan seksual lebih dini, kok. Pemberian vaksin HPV sejak dini justru akan memaksimalkan efektivitasnya, karena di usia itu anak mungkin belum terpapar HPV.
Kenapa Penting?
Seperti vaksin lainnya, vaksin HPV tentu melindungi anak laki-laki Anda dari bahaya infeksi HPV. Maka dengan diberikan vaksin, virus yang mungkin masuk ke tubuh anak tidak akan menginfeksi, dan akhirnya 'mati' dilawan daya tahan tubuh yang baik.
Selain itu, virus HPV juga berbeda dari virus seperti HIV yang hanya menular lewat aktivitas seksual saja. HPV bisa hidup di kulit dan area rambut kelamin anak Anda. Jadi misalnya anak menggunakan benda bergantian (misalnya handuk atau pakaian dalam) dengan orang yang terinfeksi HPV, maka HPV bisa hidup di kulit anak Anda.
Cegah kemungkinan itu dengan memberikan vaksin HPV pada anak laki-laki Anda ya, Moms! (Tiffany Warrantyasri/SW/Dok. Freepik)
