T: Halo Ibu Najelaa, Nama saya Alya. Saat ini, anak saya Sasthi berusia 4 tahun dan duduk di TK A. Namun berdasarkan saran dari guru-gurunya, Sasthi tidak harus melanjutkan ke TK B dan bisa langsung masuk SD karena kebetulan ia sangat cerdas, di atas rata-rata, dan bahkan kemampuan akademisnya saat ini pun dinilai sudah setara dengan siswa SD.
Di satu sisi, saya sangat bangga dengan anak saya. Tapi di lain sisi, saya bingung apakah Sasthi benar-benar bisa langsung lanjut SD, karena ia masih sangat suka bermain seperti balita. Bagaimana sebaiknya ya, Ibu Najelaa?
J: Bangga dan bingung sekaligus, wajar sekali rasanya. Capaian Sasthi di bidang akademis tentu hasil dari latihan dan ketekunan, ini adalah modal kesiapan sekolah yang sangat penting untuk di sekolah dasar.
Rekomendasi guru untuk naik ke tingkat selanjutnya bisa dipertimbangkan, selama memang perkembangan Sasthi utuh, bukan hanya soal membaca, menulis, dan berhitung saja. Karena perkembangan akademis yang paling menentukan kesiapan sekolah adalah keingintahuan, mengajukan pertanyaan, dan berbagai bentuk kegemaran belajar lainnya.
Kalau ia terlihat nyaman dalam hal ini, maka ia bisa mencoba masuk SD. Hal ini tentu juga tergantung pemilihan SD-nya. Pastikan ada proses transisi yang baik dan memang sekolahnya berkualitas.
Kalau memang masih ada beberapa hambatan dalam aspek perkembangan non akademis, maka saya merekomendasikan melanjutkan ke TK B, karena tantangan pelajaran akademis yang lebih sulit bukanlah prioritas di tahap ini.
Jangan sampai sekolah menjadi sesuatu yang membebani, hal yang terlihat sebagai prestasi, bisa-bisa memberi dampak negatif dalam pendidikan dan pengasuhan jangka panjang nanti.
Dijawab oleh Najeela Shihab, Psikolog, Pemerhati, dan Penggiat Pendidikan
(M&B/Nanda Djohan/NA/SW/Dok. Freepik)
