Bagi anak usia balita, mengonsumsi berbagai makanan sehat memang sangat disarankan ya, Moms. Seperti ditekankan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), jika anak mendapatkan nutrisi yang buruk, hal ini bisa menyebabkan munculnya faktor risiko terjadinya penyakit yang selanjutnya akan memperburuk status nutrisi Si Kecil.
"Dampak malnutrisi ini terutama berat dan permanen bila terjadi pada bayi dan batita. Sebesar 45 persen kematian balita terkait dengan malnutrisi," jelas IDAI. Karena itu, sangat penting untuk memberikan berbagai makanan sehat untuk balita Anda, Moms.
Sayangnya, memberikan makanan sehat untuk balita memang cukup menantang, ya. Biasanya balita lebih mudah mengonsumsi buah dibandingkan makan sayur. Nah, salah satu buah yang enak, manis, dan cukup disukai balita adalah nangka. Tapi, sebenarnya, boleh enggak sih, balita makan nangka? Simak infonya di bawah ini, Moms.
Baca juga: Ibu Hamil Makan Buah Nangka, Ini Manfaat dan Efek Sampingnya
Kaya nutrisi
Buah nangka tak hanya enak, tapi juga kaya nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Buah tropis ini kaya karbohidrat, vitamin A, dan vitamin C. Nangka juga kaya potasium, zat besi, thiamin, riboflavin, magnesium, dan berbagai nutrisi lainnya. Mengutip My Little Moppet, sekitar 74 persen daging nangka terdiri dari air, sehingga buah ini jadi pilihan tepat untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan baik ya, Moms.
Kabar baiknya lagi, nangka ternyata buah yang rendah lemak jenuh dan rendah sodium. Maka tak salah jika Moms mengidolakan buah yang satu ini. Selain enak dan sehat, cara mengolah nangka juga relatif mudah karena bisa dijadikan berbagai menu lezat, bisa dimakan langsung, bisa dijadikan campuran dalam es buah, bisa juga dijadikan isi salah buah. Aroma nangka yang cukup kuat pasti cocok untuk menggugah selera Si Kecil agar mau mencoba buah ini.
Manfaat nangka
Setidaknya ada 12 manfaat buah nangka untuk tubuh, seperti:
- Menjaga kesehatan kardiovaskuler
- Menjaga metabolisme tiroid
- Menjaga kesehatan mata
- Melindungi tubuh dari kanker kolon
- Menjaga kesehatan tulang
- Melancarkan pencernaan
- Meredakan konstipasi
- Mencegah anemia
- Meredakan asma
- Menjaga gula darah tetap stabil
- Memperkuat sistem imun
- Meningkatkan energi.
Bolehkah balita makan nangka?
Walaupun nangka sangat kaya nutrisi dan baik untuk kesehatan tubuh, sebaiknya Moms tidak memberikan buah ini untuk anak di bawah usia 1 tahun, ya. Jika ingin memberikan nangka pada anak Anda, pastikan Si Kecil sudah berusia 1 atau 1,5 tahun ke atas. Pastikan juga daging buah nangka sudah dibersihkan dari seratnya atau sudah dipotong kecil-kecil sebagai finger food. Waspada risiko tersedak pada anak ya, Moms!
Sedangkan untuk melihat apakah Si Kecil mengalami alergi nangka atau tidak, coba untuk menerapkan metode aturan-3-hari (memberikan sedikit alergen, dan tunggu 3 hari untuk melihat reaksinya). Kalau tidak tampak reaksi alergi (tidak ada gatal, sakit perut, sensasi terbakar, bengkak, sesak napas, atau reaksi lainnya), maka Moms bisa memberikan nangka lagi pada balita Anda.
Dampak negatif makan nangka
Ada positifnya, tapi sisi negatifnya juga perlu diwaspadai nih, Moms. Menurut WebMD, nangka bisa memicu reaksi alergi atau efek samping jika diberikan pada bayi, terutama bayi yang memiliki alergi pollen atau lateks.
Nangka juga tidak disarankan untuk diberikan pada anak yang bermasalah dengan darah, karena bisa meningkatkan koagulasi (seperti penggumpalan darah, atau mengerasnya protoplasma). Jadi, tetap perhatikan saat memberikan nangka pada Si Kecil ya, Moms! (M&B/Tiffany Warrantyasri/SW/Foto: Freepik)
