Type Keyword(s) to Search
BABY

Ide Olahraga Bersama Bayi di Rumah saat Pandemi Corona

Ide Olahraga Bersama Bayi di Rumah saat Pandemi Corona

Walau pemerintah sedang menganjurkan untuk di rumah saja, bukan berarti aktivitas fisik jadi tak penting lho, Moms. Seperti yang dikatakan oleh dr. Michael Triangto, SpKO, dokter spesialis kedokteran olahraga, bahwa kurangnya aktivitas tubuh bisa berdampak pada gangguan kesehatan Anda dan keluarga.

Menurut dr. Michael, masalah kesehatan yang mungkin timbul akibat kurangnya aktivitas tubuh adalah obesitas, hipertensi, gangguan jantung, diabetes melitus, dan gangguan kadar lemak dalam darah.

Untuk mencegahnya, Moms bisa berolahraga di rumah bersama anak. Moms yang anaknya masih bayi juga bisa lho, berolahraga bersama. Yuk, ikuti tips dr. Michael dalam berolahraga bersama bayi.

Harus Seru!


"Ciri khas olahraga bersama bayi dan anak adalah latihan tersebut harus memiliki unsur permainan, sehingga keceriaan haruslah menjadi ciri khas dari olahraga tersebut," saran dr. Michael. Ia juga menyebutkan kalau Moms perlu mengaplikasikan program olahraga yang sudah ada sebelumnya dalam bentuk yang lebih sederhana.

Olahraga bersama bayi harus memiliki 4 unsur FITT, yaitu:

F: Frequency. Artinya frekuensi latihan diharapkan dilakukan 3-5 kali seminggu.

I: Intensity. Intensitas latihan cukup yang ringan saja karena akan melibatkan bayi dan anak.

T: Type. Jenis latihan harus mencakup jenis aerobik (gerakan ringan dan berulang-ulang, seperti gerakan mengayuh pedal sepeda atau berjalan) dan anaerobik (latihan yang lebih banyak menggunakan kemampuan dan kekuatan otot-otot tubuh kita.

T: Time. Waktu saat melakukan latihan sekitar 30-50 menit saja per minggu (sesuai anjuran American College of Sports Medicine).

Pilihan Olahraga bersama Bayi

Saat olahraga bersama bayi, dr. Michael menyarankan jenis olahraga aerobik dan anaerobik, tentunya yang telah dikemas dengan cara menyenangkan. Berikut pilihan olahraga bersama bayi yang bisa Moms coba:

1. Berjalan Bersama

Jika bayi belum belajar berjalan, maka Moms bisa menggendongnya dan mengajaknya berjalan. Tidak perlu ke luar rumah, berjalan mengelilingi rumah saja juga sudah cukup kok, Moms. Jika bayi sudah mulai belajar berjalan, Moms bisa memposisikan anak untuk berdiri di atas kaki Anda, kemudian berjalanlah bersama sambil memegangi tangan Si Kecil agar tak jatuh.

2. Berdansa

Gunakan baby carrier, gendong bayi menghadap Anda, pegang jari-jemarinya, dan berdansalah mengikuti musik favorit Anda dan Si Kecil. Tak hanya sehat, bonding ibu-anak juga akan semakin kuat.

3. Crunch

Ini baik untuk melatih otot-otot perut Anda. Caranya mudah, ini seperti sit-up biasa, namun sambil ditemani bayi yang duduk di perut Anda. Tekuk sedikit lutut Anda untuk menyangga punggung bayi agar ia tak jatuh.

4. Plank

Latih daya tahan otot-otot tubuh Anda dengan plank yang lebih menantang, yaitu plank dengan tambahan beban tubuh anak yang memeluk Anda dari belakang.

5. Squat

Siapkan yoga mat, tidurkan bayi di yoga mat, dan lakukan squat selama beberapa repetisi sambil berinteraksi dengan Si Kecil.

6. Bridge

Berbaringlah, tekuk lutut Anda, dan baringkan Si Kecil di paha Anda. Perlahan angkat bokong dan punggung Anda, ulangi beberapa kali.

7. Leg Extension

Latih otot-otot tungkai kaki dengan menaik turunkan kaki Anda, namun dengan tambahan beban tubuh anak yang memeluk kedua kaki Anda. Si Kecil pasti suka olahraga yang satu ini. (Tiffany/SW/Dok. Freepik)