Type Keyword(s) to Search
BABY

Kesalahan yang Dilakukan Orang Tua saat Menidurkan Bayi

Kesalahan yang Dilakukan Orang Tua saat Menidurkan Bayi

Moms yang punya bayi tentu paham benar bahwa Si Kecil punya siklus tidur yang berbeda, terutama di masa awal-awal kelahirannya. Bisa jadi ia terbangun di tengah malam untuk menyusu sehingga Anda harus bangun bahkan terjaga hingga dini hari.

Memang, bukan pekerjaan ringan membuat bayi tertidur dengan nyaman hingga pagi hari. Perlu trik khusus untuk tahu cara melakukannya. Bahkan, tak jarang sebagian orang tua masih melakukan sejumlah kesalahan saat menidurkan bayi.

Melansir Mirror, berikut beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan orang tua untuk menidurkan bayinya.

1. Mengatur harapan terlalu tinggi

Memang, ada bayi yang mulai terbiasa dengan siklus tidur orang dewasa setelah usia beberapa minggu. Namun, Anda juga perlu tahu bahwa setiap bayi itu berbeda dan bukan berarti perkembangan bayi terkait waktu tidur akan sama dengan bayi lainnya.

Sebagian besar bayi tidak bisa tidur sepanjang malam tanpa menyusu sampai setidaknya usia 3 bulan. Selain itu, banyak juga yang bangun untuk menyusu sampai setidaknya berusia 6 bulan. Karena itu, hindari berekspektasi terlalu tinggi pada bayi Anda. Sebaliknya, kenalilah dengan seksama kebiasaan Si Kecil saat ia tidur untuk memudahkan Anda, Moms.

Baca juga: Moms, Ini Bisa Jadi Penyebab Bayi Gelisah saat Tidur di Malam Hari

2. Menunggu terlalu lama untuk meletakkan bayi di tempat tidur

Banyak orang tua percaya bila mengajak bayi mereka bermain sebelum waktu tidur bisa membuat Si Kecil lelah dan cepat tertidur. Namun, sebenarnya ini adalah pemikiran yang salah karena waktu tidur bayi tetap tidak boleh terlambat.

Bayi memang merasa lebih sulit tertidur dan cenderung bangun lebih awal. Namun, sebaiknya tetap letakkan bayi di tempat tidur bila sudah waktunya. Jangan menunggu sampai Si Kecil menguap atau memejamkan mata untuk meletakkannya di tempat tidur.

3. Mengandalkan gerak untuk membuat bayi tertidur

Hal ini sering dilakukan oleh para orang tua. Mereka sering mengayun-ayunkan bayinya untuk membuatnya tertidur. Namun, sebenarnya ini bisa menjadi perangkap berbahaya. Jadi, kurangi rutinitas tersebut setiap malam karena memang kurang praktis, Moms.

4. Overstimulasi bayi menjelang tidur

Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, banyak orang tua yang menunggu terlalu lama untuk meletakkan bayinya tertidur dan malah mengajak bermain. Hal ini sebenarnya bisa membuat bayi mendapatkan overstimulasi dan malah makin bersemangat. Akibatnya bayi pun lebih sulit tertidur.

Cobalah untuk memasang lagu pengantar tidur agar bayi terangsang untuk memejamkan mata. Hindari benda-benda bercahaya seperti ponsel dan lampu karena dapat membuat otak Si Kecil bekerja sehingga menjadi terjaga.

5. Melewatkan rutinitas tidur bayi

Rutinitas sangat penting untuk semua orang, termasuk bayi. Tak sedikit orang tua yang beranggapan bila bayi masih terlalu kecil untuk memperhatikan rutinitas. Justru sebaliknya, rutinitas bisa membuat bayi mempelajari tindakan yang seharusnya dilakukan. Sebagai contoh, bila orang tua menidurkan bayinya setelah mandi, maka lama kelamaan akan terekam dalam otaknya jika habis mandi ia harus tidur. (M&B/SW/Foto: Freepik)