Pembukaan serviks adalah bagian penting dalam proses persalinan. Selama masa kehamilan, serviks atau mulut rahim tertutup untuk membantu melindungi janin. Namun setelah masa persalinan sudah di ujung mata, serviks perlu terbuka untuk menyediakan jalan lahir bagi Si Kecil.
Jika dibayangkan sebagai balon, rahim adalah bagian balon yang menggelembung dan serviks adalah bagian mulut balon yang Moms ikat agar udara di dalam balon tidak keluar. Kontraksi membantu serviks yang tertutup agar terbuka. Hal ini adalah tahapan pertama persalinan, dan seiring dengan prosesnya, Moms mungkin ingin tahu apa saja tanda pembukaan. Dilansir dari Belly Belly, berikut ini 9 tanda pembukaan yang sedang berlangsung.
1. Lightning Crotch
Lightning crotch adalah kondisi di mana munculnya rasa sakit yang tiba-tiba pada vagina. Kondisi ini umum dialami oleh para ibu hamil yang sudah mendekati HPL (hari prediksi lahir). Lightning crotch bisa dideskripsikan sebagai rasa sakit yang perih dan menusuk di vagina. Penyebab umumnya adalah tekanan kepala bayi pada saraf panggung seiring posisinya yang semakin turun ke panggul. Ketika pembukaan terjadi, lightning crotch juga dapat terjadi.
2. Perdarahan
Keluarnya lendir berwarna cokelat atau merah muda adalah tanda awal pembukaan serviks. Selama hamil, serviks membentuk sebuah lapisan pelindung yang disebut mucus plug. Mucus plug mencegah bakteri penyebab infeksi masuk ke rahim. Pembukaan menyebabkan pembuluh darah yang terdapat di serviks pecah dan dapat bercampur dengan mucus plug, sehingga membuat mucus plug tampak berwarna merah muda atau cokelat.
3. Kram dan Sakit Punggung
Jika Moms merasa kram atau nyeri di area atas tulang kemaluan, maka hal ini bisa menjadi salah satu tanda pembukaan. Selain itu, Moms juga bisa merasakan rasa sakit atau tidak nyaman pada punggung bagian bawah dengan interval yang rutin.
4. Rasakan Fundus Anda
Fundus, bagian atas perut Anda (baby bump) akan menebal ketika pembukaan terjadi. Anda bisa merasakan hal ini selama kontraksi dengan mengecek berapa banyak jari yang bisa muat antara fundus dengan garis bra Anda. Di awal persalinan, Anda bisa memasukkan 5 jari. Seiring dengan pembukaan dan turunnya bayi, fundus akan naik dan semakin sedikit jari yang bisa masuk.
5. Muncul Suara
Seiring dengan terjadinya pembukaan, kontraksi dapat terjadi dengan intens. Oleh karena itu, Moms mungkin secara tak sadar mulai menggeram, meraung pelan, atau mengeluarkan berbagai respons suara lain. Moms juga bisa menjadi lebih fokus dengan diri sendiri saat pembukaan terjadi.
6. Garis Ungu
Seiring dengan kepala bayi yang semakin turun ke jalur lahir, garis berwarna cokelat atau merah-keunguan muncul dari anus ke bokong. Garis ini cukup umum dialami oleh para ibu yang siap melahirkan dan panjang garis bisa dikorelasikan dengan tahapan pembukaan.
7. Intuisi
Intuisi perlu dimasukkan ke dalam pertimbangan Anda, Moms. Ketika Moms merasa tubuh mulai terasa berubah, Moms perlu refleksi dan mengenali tubuh Anda kembali. Jadi, dengarkan tubuh Anda ya, Moms.
8. Kesopanan
Ketika Anda mencapai fase transisi selama proses persalinan, alias pembukaan, Moms mungkin mulai tidak memedulikan lingkungan di sekitar Anda. Melepas pakaian, mengumpat, sendawa, dan berbagai hal lain mungkin akan Moms lakukan untuk mengekspresikan proses pembukaan yang sedang berlangsung.
9. Cek Serviks
Cara termudah bagi dokter atau bidan untuk mengetahui proses pembukaan adalah dengan mengecek serviks. Mungkin ini bukan hal yang mudah bagi Anda, terlebih lagi jika sedang aktif bersalin. Caranya, dokter atau bidan akan memasukkan jari pada vagina Anda, sembari Anda terbaring. Semakin banyak jari yang muat pada vagina, maka semakin besar pula pembukaan Anda. (Gabriela Agmassini/SW/Dok. Freepik)
