Saat memiliki bayi, salah satu hal yang menjadi perhatian orang tua adalah menjaga kesehatan Si Kecil. Mereka tentu akan merasa cemas saat bayinya sakit. Ya, hati orang tua mana yang tak sedih melihat Si Kecil terbaring sakit? Apalagi bila sakit yang dialami bayi membuat berat badannya jadi turun dan berkurang.
Kalau sudah begini, Moms pastinya ingin agar Si Kecil segera sehat dan berat badannya kembali naik. Tapi apa yang harus dilakukan agar berat badan bayi Anda bertambah dan menu makan apa yang sebaiknya diberikan kepada Si Kecil untuk mendukung hal tersebut? Nah, untuk menjawab pertanyaan ini, simak info berikut ya, Moms.
Baca juga: Waspada, Ini Deretan Makanan Pemicu Alergi pada Bayi
Anak sakit dan berat badannya turun, harus bagaimana?
Saat Si Kecil sakit, yang harus Moms lakukan terlebih dulu adalah fokus dengan usaha untuk menyembuhkannya. Salah satu penyakit yang sering dialami bayi dan bikin ia kehilangan berat badan adalah diare. Saat bayi terkena diare, ia mungkin saja kehilangan banyak cairan tubuh yang bisa mengakibatkan turunnya berat badan Si Kecil. Selain itu, yang juga penting diperhatikan adalah risiko bayi mengalami dehidrasi akibat kehilangan banyak cairan karena sakit diare.
Moms harus segera membawa bayi ke dokter bila:
- Bayi di atas 6 bulan diare terus-menerus selama 48 jam, meskipun tidak menunjukkan gejala lain seperti muntah atau demam.
- Fesesnya encer dan sering keluar dalam satu hari.
- Menunjukkan tanda-tanda dehidrasi, seperti bibir dan lidah kering, serta tidak buang air kecil dalam 6-8 jam.
Sebaiknya ke rumah sakit jika:
- Si Kecil menderita panas tinggi (hingga lebih dari 38 derajat Celsius) selama 2 hari berturut-turut.
- Muntah terus-menerus.
- BAB disertai darah.
Sementara itu, jika diare yang dialaminya masih ringan, Moms juga bisa mengatasi sendiri di rumah dengan cara:
- Tetap berikan makanan dan minuman seperti biasa. Bayi yang menyusu bisa tetap diberikan ASI, karena Si Kecil tetap memerlukan asupan makanan.
- Jika Si Kecil sudah bisa makan, berikan ia makanan yang lunak, seperti bubur nasi, bubur kacang hijau, ikan, atau daging yang dimasak hingga lembut.
- Berikan juga bayi minum dalam jumlah banyak untuk menggantikan cairan yang hilang atau oralit untuk mencegah dehidrasi.
Mungkin saja selama menderita diare dan sesaat setelah diare, Si Kecil jadi tidak bernafsu makan, dan itu adalah hal yang wajar. Berat badannya juga mungkin saja akan turun. Namun jika diare yang dialami Si Kecil sudah bisa diatasi dengan baik, berat badannya lambat laun akan bertambah kembali hingga nantinya mencapai angka yang ideal kok, Moms.
Yang penting, pastikan asupan nutrisi Si Kecil tetap terpenuhi setiap hari sesuai kebutuhannya. Berikan ia ASI dan makanan yang mengandung tinggi kalori dan protein. Pastikan juga makanan yang Anda berikan dapat membantu penyembuhan dan memberikan energi pada Si Kecil.
Moms bisa suapi bayi pelan-pelan dan berikan ia makanan yang digemari, jadi ia agak semangat untuk makan. Anda juga bisa berikan makanan selingan dalam bentuk bubur ataupun puding. Yang penting, makanan tersebut diberikan dalam bentuk lunak.
Selamat mencoba, Moms. Semoga berat badan bayi Anda cepat kembali menjadi ideal. (M&B/SW/Foto: Senivpetro/Freepik)
