Merawat kulit selama menyusui bisa menjadi tantangan tersendiri. Salah satu bahan perawatan kulit yang dianggap efektif untuk mencerahkan kulit dan memudarkan noda hitam adalah alfa arbutin yang telah menarik perhatian banyak orang. Namun, apakah alfa arbutin aman untuk ibu menyusui?
Alfa arbutin adalah senyawa kimia turunan dari hidrokuinon yang kerap digunakan dalam produk perawatan kulit sebagai agen pencerah. Fungsinya adalah untuk menghambat kerja enzim tyrosinase, yang berperan dalam produksi melanin—pigmen yang memberi warna pada kulit. Dengan menghambat produksi melanin, alfa arbutin membantu mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi, seperti bekas jerawat, melasma, dan bintik hitam akibat paparan sinar matahari.
Yang membedakan alfa arbutin dari agen pencerah kulit lainnya adalah sifatnya yang lebih lembut pada kulit. Tidak seperti hidrokuinon, alfa arbutin cenderung tidak menyebabkan iritasi atau efek samping berat, sehingga menjadi pilihan populer dalam produk perawatan kulit.
Manfaat alfa arbutin untuk kulit
Alfa arbutin memiliki banyak manfaat yang membuatnya menjadi salah satu favorit dalam dunia kecantikan, yakni:
1. Mencerahkan warna kulit
Alfa arbutin membantu kulit terlihat lebih cerah dan merata dengan mengurangi produksi melanin berlebih. Ini sangat baik untuk Anda yang memiliki kulit kusam atau warna kulit yang tidak rata.
2. Memudarkan noda dan bekas jerawat
Dengan sifatnya yang efektif mengurangi hiperpigmentasi, alfa arbutin bekerja sangat baik untuk memudarkan bekas jerawat dan noda hitam yang muncul karena penuaan atau paparan sinar matahari.
3. Lembut untuk semua jenis kulit
Alfa arbutin cenderung tidak menyebabkan iritasi, sehingga dapat digunakan oleh orang yang memiliki kulit sensitif sekalipun.
4. Meningkatkan penampilan secara keseluruhan
Dengan penggunaan rutin, produk yang mengandung alfa arbutin dapat membuat kulit tampak lebih bersih, terawat, dan bercahaya.
Apakah alfa arbutin aman untuk ibu menyusui?
Buat ibu menyusui, memilih produk perawatan kulit yang aman adalah prioritas utama. Alfa arbutin dianggap relatif aman digunakan di masa menyusui, tapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yakni:
1. Penyerapan kulit rendah. Penyerapan alfa arbutin melalui kulit sangat rendah. Karena itu, risikonya untuk masuk ke dalam aliran darah dan memengaruhi ASI diyakini sangat minimal.
2. Alternatif yang lebih lembut. Jika dibandingkan dengan hidrokuinon, alfa arbutin dianggap lebih aman karena tidak menyebabkan toksisitas atau iritasi yang serius.
3. Konsultasi dengan dokter. Meskipun alfa arbutin dinilai aman, Moms tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau dermatologis terlebih dahulu sebelum menggunakan produk perawatan kulit apa pun di masa menyusui.
4. Perhatikan dosis pemakaian. Gunakan produk dengan kandungan alfa arbutin yang tidak melebihi 2%. Beberapa produk mungkin mengandung konsentrasi lebih tinggi. Jadi, pastikan untuk membaca label dengan seksama ya, Moms.
Alfa arbutin menawarkan banyak manfaat bagi kulit, khususnya dalam mencerahkan dan memudarkan noda hitam. Buat ibu menyusui, bahan ini dianggap relatif aman jika digunakan dalam batas konsentrasi yang dianjurkan. Namun, untuk ibu hamil, perlu kehati-hatian ekstra mengingat kurangnya penelitian mendalam mengenai penggunaan alfa arbutin di masa kehamilan.
Itulah penjelasan mengenai alfa arbutin untuk ibu menyusui. Jika Moms ragu, langkah terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter atau dermatologis. Ingat, kesehatan Anda dan bayi adalah prioritas utama. Pilihlah produk skincare yang tidak hanya efektif, tapi juga aman untuk Anda gunakan di masa menyusui. (M&B/Ayu/SW/Foto: Freepik)
