Type Keyword(s) to Search
BUMP TO BIRTH

7 Gejala PMS yang Mirip dengan Kehamilan Awal

7 Gejala PMS yang Mirip dengan Kehamilan Awal

Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram dan Youtube Mother & Beyond

Sebelum memasuki masa menstruasi, perempuan akan mengalami premenstrual syndrome (PMS), yaitu serangkaian perubahan fisik dan emosional yang terjadi menjelang datangnya menstruasi. Beberapa gejala fisik dari PMS yang biasa dirasakan seperti payudara terasa sensitif atau kram perut.

Menariknya, gejala PMS tersebut kerap disamakan dengan tanda-tanda awal kehamilan. Faktor utama yang menyebabkan kemiripan gejala PMS dan awal kehamilan adalah perubahan hormon progesteron.

Pada fase luteal (fase setelah ovulasi dan sebelum menstruasi), progesteron meningkat untuk mempersiapkan tubuh menghadapi kehamilan. Jika tidak ada pembuahan, kadar hormon ini akan menurun, yang memicu gejala PMS. Namun, jika terjadi kehamilan, kadar progesteron tetap tinggi untuk mendukung perkembangan janin, sehingga menghasilkan gejala yang serupa.

Lalu, apa saja gejala PMS yang mirip dengan kehamilan awal dan di mana letak perbedaan di antara keduanya? Simak ulasannya berikut ini, Moms!

1. Payudara terasa nyeri atau sensitif

Pada PMS, perubahan hormonal bisa membuat payudara terasa bengkak atau lebih sensitif, terutama pada minggu sebelum menstruasi. Hal serupa terjadi pada kehamilan awal karena tubuh mempersiapkan diri untuk menyusui. Perbedaan utamanya adalah pada intensitasnya, di mana nyeri payudara pada kehamilan biasanya lebih persisten dan disertai perubahan seperti areola yang menjadi lebih gelap.

2. Kram perut ringan

Kram perut ringan sering dirasakan perempuan menjelang menstruasi, tapi ternyata ini juga bisa menjadi tanda implantasi saat sel telur yang sudah dibuahi menempel di dinding rahim. Biasanya, kram akibat implantasi terjadi 6-12 hari setelah ovulasi dan tidak berlangsung terlalu lama.

3. Kelelahan

Merasa lelah adalah gejala umum PMS, yang disebabkan oleh penurunan kadar hormon progesteron menjelang menstruasi. Di sisi lain, pada kehamilan awal, hormon ini justru meningkat untuk memelihara kehamilan, yang juga membuat Anda merasa lebih mudah lelah meski tidak melakukan aktivitas berat.

Baca juga: 6 Ciri Ada Janin dalam Perut, Tanda Awal Kehamilan

4. Perubahan mood

Perubahan suasana hati seperti mudah marah atau merasa cemas adalah gejala PMS yang umum terjadi. Hal ini disebabkan oleh fluktuasi hormon estrogen dan progesteron yang memengaruhi neurotransmitter di otak. Perubahan mood yang mirip juga kerap dialami saat kehamilan awal, karena tubuh masih beradaptasi dengan lonjakan hormonal.

5. Nafsu makan berubah

Keinginan untuk makan makanan tertentu sering diasosiasikan dengan PMS, tapi hal ini juga bisa terjadi pada kehamilan awal. Beberapa perempuan bahkan merasa mual saat mencium aroma tertentu, yang dikenal dengan istilah morning sickness, tapi ini biasanya lebih sering terjadi pada kehamilan.

6. Perut kembung

Kembung adalah salah satu gejala yang sering dirasakan saat PMS, karena retensi cairan dan perubahan hormon. Pada kehamilan, kembung juga bisa terjadi akibat peningkatan hormon progesteron yang memperlambat sistem pencernaan.

7. Sakit kepala ringan

Beberapa perempuan mengalami sakit kepala ringan akibat perubahan hormonal saat PMS. Kondisi ini juga bisa terjadi pada awal kehamilan karena tubuh sedang beradaptasi dengan peningkatan aliran darah dan hormon. Namun, jika kepala sangat sakit dan disertai gejala lain seperti mual atau gangguan penglihatan, sebaiknya segeralah berkonsultasi dengan dokter.

Itulah beberapa gejala PMS yang mirip kehamilan awal. Meskipun ada banyak kesamaan di antara keduanya, mengetahui detail kecil, seperti intensitas nyeri atau perubahan fisik tertentu, bisa membantu Anda membedakannya. (M&B/Ayu/SW/Foto: Kroshka_nastya/Freepik)