Penyebab Bayi Stres

Ada beberapa hal yang bisa membuat bayi stres. Berikut beberapa penyebabnya dan solusi mengatasinya.

1. Bayi merasa tak nyaman
Stres pada usia bayi sebenarnya respons ketidaknyamanan yang dialami secara berkepanjangan. Oleh karena itu, ketika Si Kecil menangis, hal pertama yang harus Anda periksa adalah apakah popoknya kotor dan harus segera diganti? Apakah ia merasa kepanasan atau kedinginan? Peka akan kebutuhan bayi dapat dilakukan dengan cara merespons dengan baik dan cepat apa yang menjadi kebutuhannya.

2. Ia sakit
Jika Anda sudah mengecek popoknya dan semua dalam keadaan baik. Kemungkinan Si Kecil menangis dan merasa tidak nyaman karena sakit. Percaya pada insting Anda. Biasanya, ibu bisa merasakan ada yang tak beres pada tubuh Si Kecil jika ia memang sakit. Periksakan bayi pada dokter. Untuk mengurangi ketidaknyaman pada tubuhnya, sering-seringlah memeluk tubuhnya. Jangan lupa untuk memberikan ASI karena ada zat kekebalan tubuh alami terkandung di dalamnya.

3. Merasa diabaikan
Contoh yang paling sering ditemui yakni setelah cuti melahirkan selesai, ibu harus kembali bekerja, sehingga pengasuhan diserahkan pada sosok pengganti. Hal ini menyebabkan bayi kehilangan sesuatu yang membuatnya aman dan nyaman.
Oleh karena itu, persiapkan sedini mungkin sehingga bayi tidak merasa ditinggalkan begitu saja. Tentukan siapa yang akan mengasuhnya. Pastikan ia mendapatkan pengasuhan dan perawatan yang baik dan nyaman. Usai ibu bekerja, berikan kenyamanan dengan cara memeluk, mencium, dan mengajaknya bermain.

4. Overstimulasi
Bayi juga bisa merasa stres karena terlalu banyak stimulasi yang diberikan kepadanya. Karenanya, ketika tengah mengajaknya bermain, Anda harus peka terhadap tanda-tanda kebosanan yang ditunjukkan Si Kecil. Contoh, bayi yang sudah bosan umumnya akan rewel atau memberontak. (M&B/Dok. M&B UK)