Menyeruput kopi di pagi atau sore hari menjadi kebiasaan sebagian orang. Ya, minum kopi seolah menjadi menu sehari-hari yang tak boleh terlewat. Sebagian Moms juga terbiasa minum kopi. Selain di rumah, di tempat kerja atau saat meeting di luar kantor pun, kopi seolah menjadi hidangan wajib. Ya, sebagian wanita merasa bersemangat kerja bila “ditemani” secangkir kopi di mejanya.
Nah, pertanyaannya, apakah kopi juga baik diminum saat hamil? Dikutip melalui buku “What to Expect When You're Expecting”, sebagian besar bukti menyatakan bahwa mengonsumsi hingga 200 miligram kafein sehari ketika hamil dianggap aman. Bergantung pada jenis kopi kegemaran Anda, apakah itu kopi hitam atau kopi dengan tambahan susu. Namun, Anda mungkin perlu membatasi konsumsi kopi hingga sekitar 2 cangkir saja (475 mililiter kafein) dalam sehari. Soalnya, kafein dapat menembus plasenta dan berpengaruh pada janin. Selain itu, asupan kafein berlebihan pada awal kehamilan dapat meningkatkan risiko keguguran.
Berikut Moms cara mengurangi atau menghentikan konsumsi kafein bagi Anda yang merasa tidak bisa hidup tanpa kopi:
a. Kurangi komsumsi secara bertahap. Bila biasanya Anda menghabiskan 3 cangkir setiap hari, sekarang mulailah mengurangi menjadi 2 cangkir saja, ya.
b. Upayakan Moms mengonsumsi makanan bergizi sehingga Anda memeroleh energi atau pembangkit tenaga alami selain bersumber dari kopi.
c. Senam hamil juga dapat dilakukan agar tubuh Anda sehat tanpa harus mengonsumsi kopi. (Seva/HH/Dok. freepik)
BACA JUGA:
Kopi Sebabkan Payudara Jadi Kecil
Riset Terbaru: Kopi Tak Menimbulkan Kanker
Amankah Mengonsumsi Kopi Saat Menyusui?