Menjadi breastfeeding father itu wajib hukumnya, karena menyusui adalah kegiatan yang melibatkan ibu dan ayah. Tentu saja Dads tidak bisa menyusui bayi seperti yang dilakukan Moms. Tapi Anda pasti bisa berperan aktif dalam proses menyusui. Yuk, jadi ayah ASI dengan 10 cara berikut ini.
1. Pelajari Tentang Menyusui
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah memahami tentang ASI dan menyusui. Carilah informasi sebanyak dan sedetail mungkin mengenai ASI melalui buku atau browsing lewat internet. Anda juga bisa bergabung dengan istri mengikuti kelas menyusui atau seminar mengenai ASI untuk memperkaya pengetahuan Anda. Hal ini akan membuat istri bersemangat memberi ASI karena Anda juga bersemangat dan siap mendukungnya.
2. Sediakan Minum dan Camilan
Menyusui Si Kecil bisa membuat istri merasa sangat haus karena tubuhnya membutuhkan cairan ekstra untuk memproduksi ASI. Saat istri Anda haus, tentu akan sangat merepotkannya jika ia pergi untuk mengambil minum sambil menyusui bayi. Karena itu, taruhlah gelas atau botol berisi air minum dalam jangkauan istri sehingga ia bisa minum kapan pun ia merasa haus.
Menyusui juga menguras energi. Sediakan juga camilan sehat favorit istri di dekatnya. Jika perlu, buatkan atau belikan makanan dan minuman untuk istri yang menunjang produksi ASI, seperti jus kacang hijau.
3. Tahu Bentuk dan Letak Setiap Peralatan Menyusui Istri
Jadi, ketika istri Anda memerlukan alat-alat tersebut saat menyusui, Anda bisa langsung mengambilkannya tanpa harus bingung dan bertanya dulu seperti apa bentuknya dan di mana istri menyimpannya. Peralatan menyusui ini mulai dari bantal menyusui, krim puting, hingga bip untuk bayi. Saat istri Anda bilang ia akan menyusui, segeralah ambilkan bantal menyusui untuknya. Jika Anda tahu istri biasa memakai krim puting setelah menyusui, bukakanlah penutupnya.
4. Siapkan Pompa ASI
Bagi para ibu, memompa ASI bisa jadi proses yang tidak begitu disukai. Anda bisa membantu meringankan tugas istri dengan mencuci, membersihkan, dan memasang peralatannya. Awalnya, mungkin alat ini terlihat ruwet buat Anda. Tapi jika Anda hobi mengutak-atik mobil atau peralatan elektronik, pemompa ASI pastinya bisa Anda pasang dengan mudah. Jika masih bingung juga, bacalah buku manualnya dan berlatihlah.
5. Sediakan Hiburan untuk Istri
Pastikan istri mempunyai sesuatu untuk menyibukkan diri saat ia duduk berjam-jam menyusui bayi. Berikan remote control agar ia dapat menonton acara tv favoritnya, ponsel pintarnya, atau buku bacaan. Yang juga simpel, Anda bisa menemani istri saat ia menyusui sambil mengusap-usap atau mengajak ngobrol Si Kecil, terutama di malam hari. Ini akan membuat istri tidak merasa sendirian dan hubungan Anda dengan istri dan Si Kecil juga semakin erat.
6. Lakukan Pekerjaan Rumah Tangga
Rasanya sulit bagi istri untuk bisa duduk tenang dan fokus menyusui bayi saat ia kepikiran tentang rumah yang berantakan, cucian yang menumpuk, atau piring-piring kotor di tempat cuci piring. Anda kan tidak bisa menggantikan istri menyusui bayi sementara istri melakukan pekerjaan rumah tangga, karena itu Andalah yang harus maju dan melakukan pekerjaan ini. Anda juga bisa meringankan beban istri dengan mengambil alih tugasnya memandikan bayi, mengganti popok, atau memakaikan baju.
7. Memuji Istri
Sering-seringlah memberikan pujian kepada istri selama dan setelah ia menyusui Si Kecil, misalnya "Terima kasih Ma, sudah membuat adik kenyang kembali". Istri Anda butuh mendengarkan kata-kata indah dari pasangannya setelah lelah memberikan ASI. Kata-kata ini tidak sulit untuk Anda ucapkan, tapi sangat berarti untuk membantu memberi energi baru bagi istri.
8. Berikan Istri Pijatan
Saat-saat awal, istri mungkin sulit menemukan posisi yang pas untuk menyusui. Kadang ia merasa pegal dan kaku saat harus duduk tidak bergerak agar Si Kecil tetap nyaman saat disusui. Karena itu, istri Anda akan senang bila tubuhnya yang letih dipijat suami tercinta. Pijatan yang Anda berikan selain akan membuat istri relaks, juga bermanfaat untuk menumbuhkan hormon oksitosin guna produksi ASI-nya. Semakin relaks dan bahagia istri, semakin lancar produksi ASI untuk anak.
9. Jaga Anak dan Hewan Peliharaan saat Istri Menyusui
Anda tentunya tidak mau bayi Anda terkejut saat sedang menyusu karena mendengar teriakan sang kakak atau istri terganggu karena kucing yang berkeliaran di dekatnya. Cara terbaik untuk membantu istri menyusui adalah dengan menciptakan lingkungan yang tenang baginya dan Si Kecil. Ini artinya, tugas Anda sebagai bodyguard-nya untuk melindungi istri dari gangguan-gangguan yang tidak perlu ia dapatkan saat sedang menyusui.
10. Tanyakan Kebutuhan Istri
Kedengarannya simpel, tapi para Dads sering lupa dengan yang satu ini. Sering-seringlah bertanya kepada istri Anda, apa yang bisa Anda lakukan untuk membantunya. Kadang, istri tidak membutuhkan apa-apa, ia hanya perlu diperhatikan oleh suaminya. (M&B/SW/Dok. Freepik)