FAMILY & LIFESTYLE

Mindful Parenting, Gaya Asuh Penuh Perhatian dan Manfaat



Perkara seperti anak susah makan, mengganti popok tengah malam, dan potty training yang penuh drama bisa menguras banyak energi para ibu. Hasilnya, Moms bisa jadi kewalahan dan mudah stres. Padahal dengan kondisi ini, merawat anak tak lagi efektif, karena Anda jadi sulit berpikir jernih dan perhatian terhadap Si Kecil.

Untuk mengatasi itu, mindful parenting menjadi pola asuh bisa Anda praktikkan. Dengan mengutamakan perhatian dan fokus pada momen sekarang, mindful parenting dianggap dapat memudahkan proses mengasuh anak. Apa itu mindful parenting? Simak penjelasannya berikut ini, Moms!

Sekarang, tanpa menghakimi, dan penuh intensi

Menurut Dr. Jon Kabat-Zinn, professor pelopor MBSR (mindfulness-based stress reduction), mindful parenting adalah cara memberi perhatian terhadap gaya asuh dan anak dengan penuh intensi, kesadaran penuh pada momen sekarang, dan tidak menghakimi diri sendiri maupun Si Kecil. Tujuannya, agar Moms dapat merespons perilaku anak dengan penuh pertimbangan dan bukan hanya asal bereaksi.

Mengatur emosi dan perilaku

Seperti ungkapan "Happy mom, happy baby", Moms perlu mampu mengatur emosi dan perilaku diri sendiri terlebih dahulu agar Si Kecil turut cerdas beremosi dan berperilaku. Mindful parenting berarti Moms sepenuhnya menyadari apa yang sedang terjadi dan menghindari emosi mengambil alih tingkah laku Anda. Moms perlu melepas rasa bersalah dan malu dari masa lalu serta menerima kondisi yang sedang berlangsung daripada berusaha untuk mengubahnya.

Tak berarti tak marah

Dengan gaya asuh mindful parenting, Moms perlu menyadari berbagai emosi dan perasaan yang Anda rasakan. Namun, ini tak berarti Moms tak akan marah atau kesal. Tentu saja Anda akan merasakan berbagai emosi yang berat, tapi berperilaku berdasarkan emosi tersebut bisa membahayakan gaya asuh Anda.

Baca juga: Begini Ciri Pola Asuh Tiger Parenting dan Dampaknya pada Anak

Faktor kunci mindful parenting

Dikutip dari Healthline, berikut ini beberapa faktor kunci mindful parenting.

1. Mendengarkan

Moms mendengarkan dan memperhatikan Si Kecil dengan atensi penuh. Tak hanya mendengar suara, Moms juga perlu meresapi kondisi dan suasana terjadinya interaksi, mulai dari aroma hingga penglihatan. Langkah ini membutuhkan banyak latihan dan kesabaran.

2. Penerimaan tanpa syarat

Tujuannya adalah menerima apa yang terjadi sebagaimana adanya. Hindari memberikan penilaian tertentu terhadap diri sendiri dan Si Kecil. Selain itu, Moms perlu melepaskan berbagai ekspektasi yang tidak realistis terhadap Si Kecil.

3. Kesadaran emosional

Mawas diri dan memahami emosi yang sedang dialami merupakan langkah awal dari mindful parenting.

4. Regulasi diri

Singkatnya, berpikir dahulu sebelum berperilaku. Emosi adalah hal yang secara alami dimiliki manusia. Namun, berperilaku tidak berdasarkan emosi negatif merupakan sebuah keterampilan yang sangat penting untuk Anda kuasai.

5. Kasih sayang

Mungkin Moms tak setuju dengan perilaku Si Kecil, tapi mindful parenting akan mendorong Anda untuk terus berbelas kasih. Jadilah sosok yang penuh empati dan pengertian terhadap kondisi anak saat itu.

Berbagai manfaat mindful parenting

Mindful parenting punya berbagai manfaat buat Anda dan Si Kecil, yakni:

  • Bisa membantu mengurangi risiko stres dan gangguan mood, seperti depresi dan kecemasan
  • Menguatkan ikatan antara orang tua dan anak
  • Membantu mendukung keterampilan sosial dan pengambilan keputusan pada anak
  • Mengurangi risiko regresi dan tindakan berbahaya, seperti kekerasan dan masalah perilaku
  • Memperbaiki komunikasi antara orang tua dan anak
  • Meningkatkan suasana yang mendukung perkembangan anak.

(M&B/Gabriela Agmassini/SW/Foto: Freepik)