Moms pasti menginginkan kulit wajah yang sehat, cantik, dan awet muda. Untuk mendapatkan kondisi kulit seperti itu, tak ada salahnya untuk mencoba perawatan dengan Laser Cutera ExcelV di Celv Clinic yang berada di Hotel Kristal, Terogong, Cilandak, Jakarta.
Tidak seperti laser lain, Laser Cutera ExcelV tidak merusak permukaan kulit. Laser ini masuk ke bagian dermis kulit dan menstimulasi kolagen. "Tidak menimbulkan nyeri dan aman digunakan. Rasanya juga hangat. Lalu, tidak ada downtime. Setelah tindakan, tinggal menggunakan pelembap serta tabir surya," terang Arlene Wijaya, Product Manager Laser Cutera ExcelV.
Downtime yang dimaksud adalah tidak ada efek samping yang mengganggu. "Jadi, kalau melakukan tindakan perawatan ini saat jam makan siang, ketika kembali ke kantor, Anda tidak akan terlihat seperti habis melakukan perawatan laser. Yang akan terlihat justru kulit lebih glowing," imbuh Arlene saat temu media di Hotel Kristal, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Laser Cutera ExcelV yang berasal dari Amerika Serikat ini, menjadi teknologi pertama dan satu-satunya, yang digunakan di Indonesia. Laser tersebut memiliki gelombang frekuensi serta tingkat presisi yang tinggi untuk memperbaiki berbagai masalah pada kulit seperti gangguan pigmentasi, gangguan pada pembuluh darah di kulit, dan jaringan parut (scar). Penggunaan laser untuk mengatasi masalah pembuluh darah ini juga menjadi salah satu keunggulan di Celv Clinic. Selain merupakan pilihan non-invasif, juga tanpa downtime.
Satu kali tindakan laser, diperlukan waktu sekitar 20-30 menit. "Itu untuk rejuvenasi. Tetapi kalau mengalami pigmentasi, satu kali tindakan bisa memerlukan waktu sekitar 40 menit," ujar Arlene. Dengan jarak antara tindakan adalah 3-4 minggu. Jumlah perawatan akan bergantung pada masalahnya. Sebagai contoh, untuk menyamarkan tanda lahir, diperlukan sekitar 5 kali perawatan laser.
"Laser Cutera ini tidak hanya digunakan untuk tindakan estetis saja, tetapi juga non-estetis. Anak yang memiliki tanda lahir misalnya, dapat diatasi dengan menggunakan laser ini," jelas dr. Ruri D. Pamela, Sp.KK.
Hanya saja, tindakan laser ini tidak direkomendasikan bagi ibu hamil. "Kalau ingin melakukan perawatan, sebaiknya 3 bulan setelah melahirkan. Begitu juga bagi yang ingin menyamarkan luka pasca-persalinan Caesar, disarankan menunggu 3 bulan setelah melahirkan," lanjut dr. Ruri.
Kalaupun ingin melakukan perawatan kulit saat hamil, dr. Ruri menyarankan agar wanita hamil memakai pelembap serta tabir surya. Bagi bumil yang berjerawat, gunakan krim anti-jerawat yang aman. "Sekarang, sudah banyak kok krim anti-jerawat yang aman bagi ibu hamil. Selain itu, tea-tree oil juga aman bagi ibu hamil untuk mengatasi jerawat," saran dr. Ruri. (Dee/HH/Dok. M&B)