Kamar Ideal Untuk Si Kecil

Pengaturan kamar untuk anak pastinya berbeda dengan kamar orang dewasa. Nah, agar Si Kecil merasa nyaman dalam bermain sambil belajar di kamarnya, Moms sebaiknya perhatikan tips berikut ini:

- Jika Kamar Si Kecil lumayan luas, Anda bisa menaruh sofa kecil, meja, dan bangku untuk tempat bermain dan belajar yang menyenangkan. Untuk balita, meja serba guna dengan kaki pendek adalah pilihan tepat. Pilih meja berukuran sedang, jangan yang kecil, agar aktivitas dapat dilakukan Si Kecil dengan leluasa. Pilih juga permukaan meja yang mudah untuk dibersihkan dan tak lekas rusak.

- Sediakan tempat duduk yang nyaman, seperti sebuah sofa yang mungil atau bantal-bantal lantai yang empuk.

- Sediakan keranjang dan wadah-wadah mungil untuk menyimpan mainan dan beragam perlengkapan belajar Si Kecil. Manfaatkan ember aluminium, kotak kayu, atau keranjang rotan sebagai alternatif wadah penyimpanan. Pilih yang permukaannya halus agar tidak membahayakan Si Kecil.

- Untuk mengapresiasi karya yang dibuat anak, pajang hasil karya Si Kecil. Siapkan tempat untuk memajang hasil karyanya, baik di dinding maupun di atas rak. Siapkan sebuah message board untuk menempelkan karyanya. Jika dinding penuh, manfaatkan bagian atas rak. Gantilah pajangan secara berkala.

- Taruh lemari atau rak terbuka di kamar anak, Selain untuk menyimpan buku-buku Si Kecil, lemari atau rak terbuka ini bisa dimanfaatkan sebagai area display yang atraktif.

- Tata buku cerita anak menghadap ke depan, sehingga sampul depannya terlihat dan Si Kecil mudah mencari buku favoritnya. Selain dengan rak terbuka, Anda bisa manfaatkan kotak-kotak bekas untuk menempatkan buku-buku yang tipis agar tetap rapi.

- Pilih material yang mudah dibersihkan di kamar anak ini. Beri alas plastik atau kertas koran saat anak beraktivitas menggunakan air atau cat. Jangan batasi kreativitas Si Kecil hanya karena Anda takut kamarnya menjadi kotor.

- Ajari anak untuk selalu membereskan mainan dan peralatan belajarnya dengan menyediakan wadah untuk masing-masing peralatan.

- Sediakan lampu kecil 5 watt yang selalu berpijar sepanjang malam sehingga tak ada alasan balita takut gelap.

- Gunakan sprei dan sarung bantal bergambar tokoh kesukaan anak atau gambar-gambar lucu.

- Tempel mainan glow in the dark di langit-langit sebagai sumber cahaya tambahan.

- Hindari meletakkan TV di kamar anak, untuk mencegah ia terjaga hingga larut malam. Anda pun tak bisa mengontrol apa yang ia tonton. (M&B/SW/Dok. Freepik)